Network
PR TASIKMALAYA - Diplomat Rusia, Dmitry Polyanskiy meminta negara lain untuk setop memasok senjata untuk Ukraina.
Dmitry Polyanskiy menyampaikan penghentian pasokan senjata Ukraina itu di forum Dewan Keamanan PBB yang berlangsung pada 28 Juni 2022.
Menurut Dmitry Polyanskiy, pasokan senjata Ukraina tersebut justru akan memperburuk keadaan.
Wakil Tetap Pertama Rusia itu mengungkapkan bahwa pasokan senjata akan memperpanjang penderitaan rezim Kyiv yang sekarang berkuasa.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Operasi Militer Khusus di Ukraina akan Berlangsung hingga Dua Tujuan Ini Tercapai
"Dengan memasok senjata Anda, Anda hanya memperpanjang penderitaan rezim kriminal Kyiv yang siap mengorbankan penduduknya sendiri," kata Polyanskiy pada 28 Juni 2022, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari TASS.
Jika pasokan senjata ke Ukraina dihentikan maka akan lebih cepat menuju meja perundingan.
"Semakin cepat Anda menyadari hal ini, semakin cepat kepemimpinan Ukraina datang ke meja negosiasi dengan posisi realistis," lanjutnya.
Selain penghentian pasokan senjata untuk Ukraina, Dmitry Polyanskiy juga mengungkapkan tentang operasi militer khusus Rusia yang hingga kini masih berlangsung.
