Ketegangan Laut Cina Selatan Terus Bergejolak, Tiongkok Dikabarkan Tabrak Kapal Nelayan Vietnam

- 15 Juni 2020, 12:50 WIB
ILUSTRASI kapal penangkap ikan.* /pixabay
ILUSTRASI kapal penangkap ikan.* /pixabay /

Vietnam berhasil kembali ke pantai dengan bantuan dari nelayan Vietnam lainnya.

Pulau Lincoln berada kira-kira 25 mil laut di sebelah tenggara Pulau Woody, pangkalan militer terbesar Tiongkok di Paracels dan salah satu pusat administrasi utama Tiongkok di Laut Cina Selatan.

Sebuah kapal Tiongkok menabrak kapal nelayan Vietnam yang beroperasi di Kepulauan Paracel, media pemerintah Vietnam melaporkan pada hari Jumat, dalam kasus yang mungkin merupakan kasus pertama Tiongkok memberlakukan larangan penangkapan ikan secara sepihak di sebagian Laut Cina Selatan terhadap kapal-kapal negara lain.

Surat kabar Tuoi Tre (Pemuda) melaporkan bahwa insiden hari Rabu terjadi di dekat Pulau Lincoln, sebuah batu di Paracels yang diduduki oleh Cina tetapi diklaim oleh Cina dan Vietnam.

Baca Juga: Jangan Disepelekan! Kenali Gangguan Perubahan Suasana Hati yang Tiba-tiba, Salah Satunya Bipolar

Kapten kapal mengatakan kepada pihak berwenang Vietnam di provinsi Quang Ngai tengah bahwa sebuah kapal Tiongkok bernomor 4006 menabrak kapalnya, memaksa semua 16 awaknya untuk melompat ke laut.

Setelah Tiongkok membawa beberapa kru kembali untuk memompa air keluar dari kapal mereka, Tiongkok menangkap satu ton ikan, sistem penentuan posisi global, dan peralatan lainnya senilai total 500 juta dong Vietnam ($ 21.000), Tuoi Tre melaporkan.

Dikatakan awak Tiongkok menendang dan memukuli kapten Vietnam berusia 42 tahun itu, yang diidentifikasi sebagai Nguyen Loc, ketika ia menolak menandatangani dokumen untuk mereka. Mereka kemudian pergi.

Vietnam berhasil kembali ke pantai dengan bantuan dari nelayan Vietnam lainnya, kata laporan itu.

Baca Juga: Takut Memulai Hubungan Lagi Setelah Dikhianati? Coba Lakukan 4 Langkah Berikut

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah