Afrika Bebas dari Dampak Terburuk Virus Corona, WHO Malah Khawatirkan Adanya 'Epidemi Diam-diam'

- 26 Mei 2020, 10:45 WIB
Ilustrasi anak yang berasal dari Afrika
Ilustrasi anak yang berasal dari Afrika //PIXABAY.

PIKIRAN RAKYAT - Afrika sejauh ini telah terhindar dari dampak terburuk dari virus corona.

Namun, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) khawatir benua itu akan menghadapi 'epidemi diam-diam' jika para pemimpinnya tidak memprioritaskan pengujian untuk itu.

“Poin pertama saya untuk Afrika, perhatian pertama saya, adalah bahwa kurangnya pengujian mengarah ke epidemi diam di Afrika.

Baca Juga: Bantu Atasi Corona, Seorang Pengusaha Rela Jual Perusahaan Beromzet Ratusan Miliar Rupiah

"Jadi kita harus terus mendorong para pemimpin untuk memprioritaskan pengujian,” ujar utusan khusus Samba Sow yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters.

Direktur jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, Afrika adalah wilayah dengan kasus virus corona yang paling sedikit terdiagnosis.

Menurut perhitungan WHO, terhitung kurang dari 1,5 persen dari total global dan hanya 0,1 persen dari kematian.

Baca Juga: Cegah Covid-19 dengan Social Distancing, Kafe di Korsel Gunakan Robot Barista untuk Layani Pelanggan

Direktur regional WHO untuk Afrika, Matshidiso Moeti mengatakan, beberapa negara telah mengambil tindakan untuk mengekang penyakit ini dengan biaya ekonomi yang tinggi.

Langkah-langkah itu berarti pandemi itu memiliki dampak yang lebih ringan sejauh ini daripada yang diperkirakan beberapa model.

Tedros memuji pengalaman benua itu berurusan dengan epidemi lain sebagai membantunya meningkatkan responsnya terhadap virus corona dan terhindar dari dampak yang terlihat di tempat lain sejauh ini.

Baca Juga: Kasus DBD di Kota Tasikmalaya Capai 400 Kasus, Melebihi Angka Infeksi Virus Corona

Semua negara Afrika memiliki rencana kesiapsiagaan, meskipun masih ada celah dan kerentanan.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x