Penerapan Jam Malam Virus Corona Berujung Maut, Polisi Menembak Satu Warga Sipil

- 26 April 2020, 13:50 WIB
SEORANG  lelaki memprotes di Mogadishu terhadap pembunuhan setidaknya satu warga sipil selama jam malam.*
SEORANG lelaki memprotes di Mogadishu terhadap pembunuhan setidaknya satu warga sipil selama jam malam.* //AP

"Tidak ada polisi, tidak ada jam malam," teriak para pengunjuk rasa yang mencakup kerumunan pria muda yang membakar ban dan menuntut keadilan.

Dalam hal ini, Kepala kepolisian negara tersebut memecat komisioner yang bertanggung jawab atas keamanan di distrik Bondhere tempat penembakan itu terjadi.

"Polisi itu ditahan dan akan menghadapi proses hukum. Jam malam telah diberlakukan selama beberapa waktu tanpa insiden dan kami menyesali yang satu ini tetapi ini bukan situasi yang umum dan itu bukan sesuatu yang akan kami toleransi. Terima kasih," Wakil Komisaris Polisi Zakia Hussen mengatakan di Twitter, seperti yang diberitakan dalam situs Pikiran-Rakyat.com.*** (Abdul Muhaemin)

 

Artikel ini pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Jam Malam Virus Corona Berujung Petaka, Polisi Tembak Mati Warga dan Menyulut Kerusuhan.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x