PR TASIKMALAYA - Ratu Elizabeth II melakukan kontak secara langsung dengan Pangeran Charles yang telah dinyatakan positif Covid-19.
Ketika dinyatakan positif Covid-19, Pangeran Charles lantas mengasingkan diri, meskipun tidak menunjukkan gejala yang serius.
Akibat dinyatakan terinfeksi Covid-19, Pangeran Charles hingga membatalkan rencana pembukaan patung di Winchester.
Sebagai sosok pemimpin kerajaan yang sudah sepuh, Ratu Elizabeth II sangat rentan jika benar terinfeksi virus Covid-19.
Baca Juga: Camilla Akhirnya Berbicara Tentang Gelar Permaisuri yang Diberikan Ratu untuk Pertama Kalinya
Lantas, apakah benar Ratu Elizabeth terinfeksi virus Covid-19 yang disebabkan oleh sang pewaris tahta kerajaan?
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Express, Istana Buckingham menolak untuk memberitahu keadaan Ratu Elizabeth II pada saat itu.
Sejak dikabarkan tidak menunjukkan gejala Covid-19, Ratu Elizabeth terlihat membatalkan beberapa pertunangan yang harus dihadirinya.