Network
PR TASIKMALAYA – Hingga tahun 2022 ini, Pangeran Charles yang merupakan ayah mertua dari Kate Middleton, masih berada di urutan kedua dalam daftar pewaris takhta Kerajaan Inggris.
Hal ini berarti apabila Ratu Elizabeth II mangkat nanti, maka Pangeran Charles akan langsung naik takhta dan kabarnya peristiwa ini akan sangat menguntungkan Kate Middleton.
Kenapa Kate Middleton jadi yang paling diuntungkan dari peristiwa naik takhtanya sang ayah mertua, Pangeran Charles?
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Express, keuntungan pasti yang akan didapatkan Kate Middleton begitu Pangeran Charles naik takhta yaitu dirinya bakal mendapat gelar baru selain Duchess of Cambridge.
Baca Juga: 4 Zodiak Paling Sial Besok, 13 Januari 2022: Salah Satunya Cancer yang Diminta Jangan Menonjol
Gelar barunya tak lain adalah Duchess of Cornwall yang saat ini masih dipegang oleh Camilla, istri kedua Pangeran Charles.
Selain mendapatkan gelar Duchess of Cornwall, istri Pangeran William tersebut juga diprediksi bakal menerima gelar Putri Wales.
Kenapa gelar Putri Wales ini masih sekedar prediksi belaka?
Sebab Pangeran William perlu diangkat dulu oleh ayahnya untuk menjadi Pangeran Wales. Dan sang ayah secara hukum memang berhak menunda pemberian gelar Pangeran Wales kepada putra sulungnya tersebut.
Setelah menerima gelar Pangeran Wales, maka Pangeran William bisa dibilang telah menjadi putra mahkota dari Kerajaan Inggris dan sang istri pun otomatis menjadi putri mahkota.
Keuntungan lain yang didapatkan Kate Middleton dari Pangeran Charles yang sudah jadi Raja Inggris nanti yaitu derajatnya terangkat sepenuhnya yaitu berawal dari wanita biasa saja menjadi bangsawan kelas atas.
Dan gelar terakhir yang diterimanya dipastikan yaitu Ratu Pendamping yang otomatis diberikan saat Pangeran William menjadi Raja berikutnya, menggantikan Pangeran Charles.
Saat Kate resmi menerima gelar Ratu Pendamping nanti, dirinya akan mengukir sejarah yaitu sebagai wanita dari rakyat jelata yang untuk pertama kalinya berhasil menjadi seorang Ratu.
Baca Juga: Kapan Never Have I Ever Season 3 Rilis di Netflix?
Sebelumnya, pendamping para penguasa Kerajaan Inggris biasanya berasal dari kalangan bangsawan kelas atas.
Contohnya saja yaitu mendiang Pangeran Philip yang sebelum menikahi Ratu Elizabeth II pada tahun 1947 silam, memang sudah terlahir sebagai salah satu Pangeran dari keluarga Kerajaan Yunani.
Akan tetapi gelar Pangeran Yunani ini harus dilepas Pangeran Philip saat dirinya resmi mempersunting Ratu Elizabeth II.
Setelah melepaskan gelar Pangeran Yunani, Pangeran Philip awalnya dianugerahi gelar Adipati Edinburgh oleh Raja George VI dan setelah ayah mertuanya tersebut mangkat, dirinya pun diangkat menjadi Pangeran Inggris.
Sang Adipati Edinburgh hanya bisa menerima gelar Pangeran lantaran tidak adanya gelar Raja Pendamping. Hanya ada gelar Ratu Pendamping dan suatu saat nanti bakal diterima Kate Middleton saat Pangeran William naik takhta menggantikan Pangeran Charles.***
