Dia mengatakan bahwa pekerjaannya sekarang sejalan dengan hasratnya untuk meningkatkan perawatan kesehatan mental di seluruh dunia.
"Ketika saya pertama kali memulai BetterUp, ada (beberapa) area utama yang menjadi fokus saya,” kata Harry.
“Mendorong advokasi dan kesadaran untuk kebugaran mental, memandu misi dan dampak sosial BetterUp, memengaruhi visi platform, komunitas, dan pengalaman anggota BetterUp,” sambungnya.
Baca Juga: Candil Eks Seurieus Ungkap Kisah Hidupnya dari Lengkingan Suara hingga Gaya Rambutnya
Fokus utama lainnya yaitu memperluas komunitas global yang terdiri dari kepemimpinan pemikiran, pelatih, pelanggan, dan anggota BetterUp melalui penjangkauan dan perencanaan strategis.
"Tujuan dan misi pekerjaan saya tidak berubah, tetapi sehari-hari, di BetterUp kami dapat lebih menyuarakan misi, menjangkau lebih banyak orang," kata Pangeran Harry.
"Dan secara umum berbagi dengan lebih banyak dunia mengapa melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan kebugaran mental sangat penting,” tutur ayah dua anak itu.
Baca Juga: Selain Semeru, Sosok Indigo Ramal Gunung Meletus akan Terjadi Lagi di Tahun 2022
Masih dalam wawancara dengan Fast Company, Harry juga membagikan cerita soal pengunduran diri hebat yang kerap terjadi baru-baru ini.
Di mana, lebih banyak orang di luaran sana yang memilih mundur dari pekerjaan mereka pada tahun 2021 daripada sebelumnya dan bagaimana faktor kesehatan mental menjadi pengaruhnya.