Network
PR TASIKMALAYA - Setidaknya 5 orang tewas dan lebih dari 40 orang lainnya terluka usai terjadinya insiden mobil SUV menabrak parade Natal di kota kecil Waukesha, Wisconsi, Amerika Serikat.
Insiden kecelakaan itu terjadi saat parade Natal berlangsung di Kota Waukesha, Wisconsin, Amerika Serikat pada Minggu, 21 November 2021.
Mobil SUV tersebut menabrak puluhan orang dalam parade tersebut, termasuk anak-anak.
Kepala polisi Waukesha, Dan Thompson, mengatakan bahwa satu orang ditahan dan sebuah kendaraan diamankan dalam insiden tersebut dilansir Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters.
Baca Juga: Cek Ramalan Zodiak Karier Hari Ini, 23 November 2021: Libra, Scorpio, dan Sagitarius Akan Ada Titik Terang
Sebuah video yang diunggah di dunia maya menunjukan kendaraan sport berwarna merah itu melaju dengan kecepatan tinggi.
Kendaraan tersebut masuk ke dalam pawai dan terlihat menabrak puluhan orang.
Sesaat setelah terjadinya insiden, beberapa orang terlihat berlari dari trotoar untuk memberikan bantuan.
Thompson mengatakan seorang petugas melepaskan tembakan ke kendaraan itu sebagai upaya menghentikan laju kendaraan dan terjadi insiden yang lebih parah lagi.
Baca Juga: Ahli Tarot Terawang Nasib Amanda Manopo dan Arya Saloka Selepas dari Sinetron Ikatan Cinta
Video lain di media sosial menunjukkan polisi menembak ke arah kendaraan yang menabrak pembatas jalan.
Lebih lanjut, Thompson mengatakan pihak kepolisian belum mengetahui apakah insiden tersebut merupakan tindakan terorisme.
Hanya saja tidak ada bahaya lebih lanjut dan polisi telah mencabut perintah untuk orang-orang agar berlindung.
Seorang perawat bernama Jodi Singsime memberikan keterangan bahwa dirinya mendengar dan melihat orang-orang ditabrak.
Baca Juga: Jadwal TV untuk RCTI, NET TV dan Indosiar pada 23 November 2021, Jangan Sampai Terlewatkan
“Tetapi apa yang bisa Anda lakukan selain melihat dan mendengar? Dan suara itu gila,” ujarnya.
Jodi tersedak ketika ia menggambarkan dirinya menemukan seorang anak laki-laki di jalan.
“Saya merasakan denyut nadi di lehernya dan dia masih hidup, tetapi matanya hampir tidak terbuka dan wajahnya, yang dapat saya ingat hanyalah wajah kecilnya yang polos dan manis berwarna ungu," ujarnya.
Juru Bicara Gedung Putih, Jen Psaki, mengatakan Presiden Joe Biden telah diberitahu tentang situasi tragis yang terjadi tersebut.
Baca Juga: Kasus Suap Azis Syamsuddin Segera Disidang, KPK: Berkas Perkara Lengkap
Selain itu, pejabat federal juga telah menghubungi pihak berwenang setempat untuk menawarkan bantuan.
Pengawas sekolah distrik mengatakan pasca insiden itu, sekolah akan ditutup untuk sementara waktu dan konselor tambahan akan tersedia untuk para siswa.***
