Akan tetapi tindakan Kongres yang disahkan tahun itu mengharuskan Amerika Serikat untuk memberikan senjata ke Taiwan dalam membela diri.
Pemerintah AS berhati-hati untuk tidak menunjukkan bahwa mereka mengakui kemerdekaan Taiwan, tetapi untuk mendapat dukungan bipartisan yang luas di Kongres.
Sehingga sekelompok anggota parlemen AS mengunjungi pulau itu bulan ini dan membuat marah Beijing.
"Setiap kerjasama dan dukungan untuk pasukan kemerdekaan Taiwan merusak perdamaian di Selat Taiwan dan pada akhirnya hanya akan menjadi bumerang," kata Wang kepada Blinken.
Tiongkok telah meningkatkan kegiatan militer di dekat Taiwan dalam beberapa tahun terakhir, dengan rekor jumlah pesawat yang masuk ke zona identifikasi pertahanan udara pulau itu pada awal Oktober.
Baca Juga: Resmi! Wanna One Dikonfirmasi Akan Lakukan Reuni di (MAMA) 2021
Washington telah berulang kali mengisyaratkan dukungannya untuk Taiwan dalam menghadapi apa yang disebutnya sebagai agresi Tiongkok.
Joe Biden sebagian besar mempertahankan pendekatan yang lebih keras terhadap Beijing dari pendahulunya Donald Trump.
Kedua pemerintahan AS itu melihat kebangkitan Tiongkok sebagai tantangan utama abad ke-21.