Erdogan Memerintahkan untuk Mengusir 10 Duta Besar dari Turki karena Perlakuan Tidak Senonoh

- 24 Oktober 2021, 13:30 WIB
Presiden Turki Erdogan baru-baru ini memerintahkan untuk mengusir 10 duta besar perwakilan negara Barat.
Presiden Turki Erdogan baru-baru ini memerintahkan untuk mengusir 10 duta besar perwakilan negara Barat. /Instagram.com/@rterdogan

“Kami saat ini sedang dalam konsultasi intensif dengan sembilan negara lain yang terkait,” kata Kementerian Luar Negeri Jerman.

“Duta besar kami tidak melakukan apa pun yang membenarkan pengusiran itu,” kata Trude Maseide, juru bicara kementerian luar negeri Norwegia.

Baca Juga: Momen Mesra Gisel dan Gempi Bikin Gemas, Jalinan Komunikasi Antara Ibu dan Anak Masa Kini 

Dia bersumpah untuk terus menekan Turki pada hak asasi manusia dan demokrasi, komentar yang digaungkan oleh pejabat Denmark dan Belanda.

Amerika Serikat mengetahui laporan tersebut dan sedang mencari kejelasan dari Kementerian Luar Negeri Turki, menurut laporan juru bicara Departemen Luar Negeri.

Osman Kavala sendiri telah dipenjara tanpa hukuman sejak 2017 atas tuduhan terkait dengan protes anti-pemerintah tahun 2013 dan kudeta militer yang gagal pada 2016.

Baca Juga: West Ham United vs Tottenham Hotspurs: Prediksi Susunan Pemain, Jadwal, dan Link Live Streaming

Para duta besar Barat telah menyerukan penyelesaian yang adil dan cepat untuk kasusnya.

Tetapi pada hari Sabtu, 23 Oktober 2021, Erdogan menggambarkan Osman Kavala sebagai agen di Turki, miliarder Amerika kelahiran Hungaria, George Soros adalah target reguler teori konspirasi sayap kanan dan anti-Semit.

Pendukung Osman Kavala melihatnya sebagai simboll tindakan keras yang dilakukan Erdogan setelah selamat dari upaya kudeta pada 2016.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah