Donald Trump Diejek Kurang Uang, Tuntutan Rp1,4 Miliar yang Diajukannya Malah Jadi Bahan Lelucon

- 22 September 2021, 18:15 WIB
Ajukan tuntutan ganti rugi sebesar Rp1,4 miliar kepada The New York Times dan tiga jurnalisnya, Donald Trump malah diejek kurang uang.
Ajukan tuntutan ganti rugi sebesar Rp1,4 miliar kepada The New York Times dan tiga jurnalisnya, Donald Trump malah diejek kurang uang. /Reuters/OCTAVIO JONES

PR TASIKMALAYA – Mantan presiden Amerika Serikat, Donald Trump secara resmi menuntut keponakannya sendiri yaitu Mary L. Trump dan surat kabar The New York Times beserta tiga jurnalisnya pada Selasa, 21 September 2021.

Berkas tuntutan sudah diajukan tim pengacara Donald Trump ke Pengadilan Dutchess County di New York.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman HuffPost, tuntutan tersebut dilayangkan Donald Trump untuk menuntut ganti rugi dari keponakannya sendiri juga surat kabar The New York Times yang dianggap telah mencoreng namanya.

Baca Juga: Giring Tuding Anies Baswedan Pembohong, Musni Umar: Hadirkan Simpati Publik?

Berdasarkan bukti jejak artikel yang diterima Pengadilan Dutchess County, pada tahun 2018 silam The New York Times sempat memberitakan seputar kasus penggelapan pajak yang dilakukan oleh Donald Trump.

Adapun artikel bersambung yang membahas kecurangan pajak Donald Trump yang dimuat The New York Times tersebut dibuat oleh tiga jurnalis pemenang penghargaan Pulitzer 2019 untuk kategori Explanatory Reporting (Peliputan Esplanatori).

Ketiga jurnalis yang membongkar ‘kebusukan’ Donald Trump itu diketahui bernama Susanne Craig, David Barstow, dan Russ Buettner (sudah tidak bekerja di The New York Times lagi).

Baca Juga: Larangan Pergi ke Inggris Dicabut, Meghan Markle Harus 'Pulang' Menemui Ratu Elizabeth II

Menurut laporan yang pernah diterbitkan surat kabar The New York Times, mantan presiden Amerika Serikat tersebut sengaja mencurangi pajak agar terhindar dari kewajibannya mengeluarkan jutaan Dolar untuk membayar negara.

Tak terima dengan pemberitaan yang sudah lewat tiga tahun lamanya ini, Donald Trump tiba-tiba saja menuntut The New York Times.

Dan meminta ganti rugi sedikitnya 100 juta Dolar (sekitar Rp1,4 miliar).

Baca Juga: Lebih Banyak Teman Pria Dibanding Wanita, Ria Ricis: Aku Engga Dianggap Cewek

Selain meminta ganti rugi dari harian The New York Times, Donald Trump juga menuntut keponakannya sendiri.

Mary L. Trump dituntut lantaran dianggap melanggar perjanjian yang sudah ditandatanganinya sendiri pada tahun 2001 silam.

Menurut Donald Trump, keberadaan perjanjian tersebut jadi mencegah keponakannya untuk menulis atau menyebarkan informasi yang menjelek-jelekkan dirinya.

Baca Juga: Angelababy Dijuluki Aktris Paling Memalukan, Dua Nama Pesohor Tiongkok Lainnya Ikutan Terseret

Akan tetapi keberadaan perjanjian ini sendiri sudah pernah dibantah keabsahannya oleh pihak pengadilan sewaktu Mary L. Trump menghadapi tuntutan atas pencemaran nama baik Donald Trump lewat buku biografi yang ditulisnya pada tahun 2003 juga 2021.

Mengetahui dirinya lagi-lagi dituntut oleh pamannya sendiri, Mary L. Trump mengaku tidak takut dan malah menyebut kelakuan Donald Trump seperti orang yang kekurangan uang.

“Dia (Donald Trump) betul-betul pecundang,” ucap Mary L. Trump di hadapan Daily Beast pada Selasa, 21 September 2021.

Baca Juga: Arief Muhammad Kaget Sistem Tes PCR Luar Negeri, Gading: Baru Nafas, Udah Ilang Dokternya

Sementara itu, kabarnya meski Donald Trump bersikeras membantah tidak mencurangi pajak, sebenarnya bukti kecurangan yang dilakukannya sudah berada di tangan anggota konggres juga pihak kejaksaan distrik Manhattan.

Meski belum ada gugatan dilayangkan terhadap pihak Donald Trump, tetapi pihak kejaksaan hingga kini masih melakukan penyelidikan lanjutan seputar kecurangan pajak yang pernah dilakukan pebisnis kontroversial tersebut.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Huff Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah