PR TASIKMALAYA – Kemarin, 15 Agustus 2021, kelompok militan Taliban berhasil menguasai istana kepresidenan Afghanistan sekaligus ibu kotanya, Kabul.
Makit menguatnya Taliban di Afghanistan dianggap Donald Trump sebagai akibat dari kesalahan yang dibuat oleh presiden Amerika Serikat (AS) saat ini yaitu Joe Biden.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Express, Taliban sudah berhasil menguasai Afghanistan selang dua minggu sejak Presiden Joe Biden menyuruh seluruh tentara AS untuk pulang begitu saja.
Tentara AS dilaporkan akan mundur secara bertahap dari Afghanistan hingga batas tanggal maksimal yang ditentukan oleh Presiden Joe Biden yaitu 31 Agustus 2021.
Sebelum Presiden Joe Biden menyuruh tentara mundur, pasukan bersenjata Amerika Serikat diketahui sudah berada di Afghanistan untuk memerangi Taliban selama dua dekade terakhir.
Tidak setuju dengan keputusan Presiden Joe Biden yang tiba-tiba saja memulangkan para tentara AS yang sedang bertugas di Afghanistan, Donald Trump pun tidak melewatkan kesempatannya untuk melontarkan sindiran.
Baca Juga: Hampir Setiap Hari Kerja, Amanda Manopo Buka-bukaan Soal Tanggungan hingga Sempat Terlilit Utang
Kritik kepada Presiden Joe Biden dibuat Donald Trump melalui email yang dikirimkannya kepada para pendukung setianya