PR CIREBON - 68 juta siswa di Indonesia kini tengah dilema saat penutupan sekolah diberlakukan akibat pandemi satu tahun ke belakang.
Dengan adanya pandemi, sekolah untuk para siswa di Indonesia ini terpaksa harus ditutup demi mencegah penyebaran Covid-19.
Perpanjangan penuitupan sekolah terus dilakukan, hiingga baru-baru ini sekolah mulai kembali dibuka untuk pembelajaran siswa di Indonesia, meski dengan aturan yang sangat ketat.
Baca Juga: Disney Siap Luncurkan Pirates of the Caribbean Reboot, Penggemar Johnny Depp Harus Telan Pil Pahit
Para ahli sebut penutupan sekolah selama lebih dari setahun telah menjadi pukulan para siswa.
“Indonesia mengalami krisis pembelajaran besar sebelum pandemi, dan model kami menunjukkan bahwa itu menjadi jauh lebih buruk,” ucap Noah Yarrow, seorang spesialis pendidikan di Bank Dunia, dikutip dari Reuters.
Bahkan setelah sekolah sibuka saat ini pun, anak-anak masih banyak yang kekurangan jam untuk belajar di sekolah karena terbatas.
Baca Juga: Bermodal Rp3 Miliar untuk Nyaleg, Krisdayanti: Murah Meriah Saja, Saya Nyanyi Sekampung Kumpul
"Anak-anak belajar jauh lebih sedikit daripada yang seharusnya untuk ekonomi global yang kompetitif," tambahnya.