Halawani mengatakan dia dituduh melakukan penyerangan, mengibarkan bendera Palestina, dan menghasut para pemuda untuk menyerang polisi.
Baca Juga: Tiongkok Sebut Pasangan Kini Bisa Miliki 3 Anak, Warga Tak Peduli: Kami Tak Punya Banyak Uang
“Tidak ada yang benar. Saya memiliki memar di tubuh saya di mana saya dipukuli oleh dua polisi wanita,” katanya
Terlepas dari hal berat yang mereka alami, kedua jurnalis tetap menentang terhadap tindakan oleh Israel.
Halawani bersumpah untuk terus “mempublikasikan kebenaran dan menghadapi pendudukan”.
Sementara pengalaman mereka traumatis, mereka keluar dengan hanya luka ringan.***