Mengapa Masjid Al-Aqsa Sering Menjadi Sasaran Konflik Israel?

- 13 Mei 2021, 17:25 WIB
Masjid Al-Aqsa berada di wilayah yang berdekatan dengan tempat-tempat suci bagi agama Yahudi dan Kristen.
Masjid Al-Aqsa berada di wilayah yang berdekatan dengan tempat-tempat suci bagi agama Yahudi dan Kristen. /philippe collard on Unsplash

Tahun 1967, pasukan Israel berhasil mengalahkan pasukan Mesir, Suriah, dan Yordania.

Karena kemenangan tersebut, Israel berhasil merebut tepi barat dan Yerusalem Timur dari Yordania.

 

Sejak saat itu, Israel melakukan pengendalian terhadap wilayah tersebut.

Bahkan Israel melakukan kontrol terhadap akses untuk masuk ke Masjid Al-Aqsa.

Hal tersebut menimbulkan ketegangan dan reaksi keras dari Umat Islam.

 

Mengingat Masjid Al-Aqsa merupakan masjid yang memiliki sejarah penting bagi Umat Islam.

Seperti halnya pada tahun 1969, ketika Dennis Michael Rohan yang beragama Kristen berusaha membakar Al-Aqsa dan menghancurkan mimbar-mimbar peninggalan Islam yang penting secara sejarah.

Begitu juga pada 28 September 2000, ketika Ariel Sharon selaku salah satu tokoh penting Israel yang karena tindakannya memantik huru-hara di Palestina.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: The Conversation


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah