Kembalikan Tas Curian Berisi Ribuan Vaksin Covid-19, Pencuri: Saya Tidak Tahu Itu Obat untuk Corona

- 25 April 2021, 12:15 WIB
Ilustrasi. Pencuri di India kembalikan tas curian berisi vaksin Covid-19.*
Ilustrasi. Pencuri di India kembalikan tas curian berisi vaksin Covid-19.* /Foto oleh Miguel MEDINA/ AFP

PR TASIKMALAYA – Aksi pencurian memang kerap terjadi di berbagai belahan dunia, termasuk di India, karena perekonomian makin merosot akibat pandemi Covid-19.

Kali ini, ada seorang pencuri yang malah mengembalikan hasil cuarinnya karena kaget dengan apa yang dia dapatkan.

Pencuri yang sempat melarikan diri dengan tas besar itu segera mengembalikan hasil curiannya karena ternyata berisi lebih dari 1.700 dosis vaksin Covid-19.

Baca Juga: Arya Saloka Bongkar Sosok Wanita Idamannya: Kalau Ada Cewek Kayak Andin, Gua Cari

Ia nampaknya sangat kaget dan langsung berubah pikiran begitu melihat isi tas yang berisi lebih dari 1.700 dosis vaksin Covid-19, yang dikembalikan pada hari 22 April 2021 di Haryana's Jind.

Pencuri yang tidak dikenal itu kemudian mengembalikan hasil curiannya dan meninggalkan catatan yang mengatakan dia tidak tahu tentang isi tas saat berhasil memabawanya.

"Maaf, saya tidak tahu itu obat untuk Corona," tulis pencuri dalam bahasa Hindi dalam catatan yang ditempelkan di tas berisi dosis Covishield dan Covaxin yang dikembalikan itu, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ND TV.

Baca Juga: Kedatangan Orang Tua Kandung, Betrand Peto Tak Kuasa Menahan Isak Tangis

Polisi sekarang sedang melacak pencuri dan telah mengajukan kasus pencurian dari gudang Rumah Sakit Umum Jind.

Pada saat kejadian pengembalian hasil curian itu, pencuri memberikan tas tersebut kepada seorang pria di sebuah toko teh di luar kantor polisi Garis Sipil.

Pencuri yang tidak dikenal kemudian langsung pergi setelah memberi tahu pria itu bahwa dia sedang mengantarkan makanan untuk polisi dan perlu menjalankan tugas lain.

Baca Juga: Diroasting Kiky Saputri Soal Ariel Noah, Luna Maya Beri Respon Tak Terduga: Gimana, Enak Jamanku To?

Polisi menduga pencuri mungkin telah mencuri vaksin yang salah mengira mereka adalah obat anti-virus Remdesivir.

Diketahui, India memperluas upaya vaksinasi Covid-19 untuk menyertakan mereka yang berusia di atas 18 tahun mulai 1 Mei. Pendaftaran untuk kategori ini akan dibuka pada 28 April.

Proses inokulasi dan dokumen yang akan diserahkan tetap sama.

Baca Juga: Ibunda Tasya Farasya Dikenal Kaya Raya dan Mampu Hidup Mewah, Ala Alatas Ternyata Rutin Lakukan Hal Ini

Lonjakan kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir adalah bagian dari apa yang sekarang disebut gelombang kedua pandemi yang lebih mematikan.

Media sosial penuh dengan cerita orang-orang yang putus asa berusaha mencari oksigen atau bahkan tempat tidur rumah sakit untuk teman dan keluarga mereka.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah