LeBron James menarik perhatian Trump lantaran setelah ia mencuitkan foto petugas polisi Columbus Nicholas Reardon bersama dengan teks yang terdengar tidak menyenangkan.
Baca Juga: Trailer Film The Conjuring 3 Dirilis, Diambil dari Kisah Kehidupan Nyata yang Lebih Menakutkan
"Kamu berikutnya," tulis James menemani cuitan uanggahan foto di Twitter.
Bintang Los Angeles Lakers itu kemudian menghapus cuitannya saat netizen mulai bereaksi.
"Digunakan untuk menciptakan lebih banyak kebencian," ungkap alasan LeBron James menghapus cuitannya tersebut.
"Ini bukan tentang satu petugas, ini tentang keseluruhan sistem dan mereka selalu menggunakan kata-kata kami untuk menciptakan lebih banyak rasisme," jelaskanya.
"Sangat lelah melihat orang kulit hitam dibunuh oleh polisi," tambahkannya.
"Saya sangat menginginkan akuntabilitas lebih banyak," ujarnya.