Video tersebut menyorot seorang wanita muda yang menyerahkan mawar dan kartu kepada seorang pria muda.
Wanita itu kemudian berlutut dan mengulurkan sebuket mawar kepada si pria yang menariknya untuk berpelukan.
Kerumunan mahasiswa lain yang menyaksikan seketika menyemangati adegan tersebut.
Setelah universitas mengeluarkan mereka, keduanya segera membahas masalah ini di media sosial Twitter.
Sebagian orang berpendapat bahwa mengeluarkan mereka adalah tindakan yang benar karena perilaku mereka memang tidak pantas.
Baca Juga: Bertemu dengan AHY, Jusuf Kalla: Partai Demokrat Sudah Baik Memberi Contoh Regenerasi Parpol
Kemudian, seorang pengguna Twitter menilai, satu-satunya alasan mereka dikeluarkan adelah karena kejadiannya viral di internet.
Yang lainnya berpikir bahwa universitas seharusnya memperhatikan banyak masalah lain yang lebih penting, misalnya pelecehan.
Pengacara dan aktivis Pakistan, Jibran Nasir, mengatakan bahwa dua orang dewasa yang telah saling sepakat untuk menyatakan cinta di depan umum seharusnya tidak jadi masalah.