PR TASIKMALAYA - Duchess of Sussex Meghan Markle mengakui bahwa saat hamil dengan putra pertamanya, Archie, dia sempat merasa ingin bunuh diri.
Pengalaman ini diungkapkan Meghan Markle ketika menghadiri wawancara dengan Oprah Winfrey.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Buzzfeed News, hal tersebut disebabkan oleh serangan terus menerus yang didapatkan Meghan Markle dari media Inggris.
Baca Juga: Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya Sebut akan Santet Moeldoko, Dewi Tanjung: Wow Luar Biasa Hebat Ya!
Tetapi, ketika ia hendak mencari bantuan psikiater, keluarga kerajaan melarangnya karena menanggap perawatan kesehatan mental akan berdampak buruk bagi monarki.
“Saya benar-benar tidak tahu harus melakukan apa," kata Meghan Markle.
“Saya akan duduk di malam hari, dan saya tidak mengerti bagaimana semua serangan di media ini bisa terjadi," lanjutnya.
Ia kemudian memutuskan untuk bertanya kepada seorang bangsawan senior tentang mencari perawatan untuk kesehatan mental.
Bangsawan tersebut mengatakan bahwa ia tidak boleh melakukannya sebab akan berdampak buruk terhadap "institusi".