Tim penyelamat telah berjuang melawan kondisi sulit untuk menyelamatkan para pekerja di tengah naiknya air setelah ledakan.
Baca Juga: Penunjukkan Budiman Sudjatmiko Dituduh Bagi-bagi Jatah, Muannas Alaidid: Dia Jelas Mumpuni
Kontak pertama kali dilakukan seminggu yang lalu dengan kelompok penambang yang terperangkap di 580 meter di bawah permukaan tanah.
Sejak saat itu, para penambang tersebut telah menerima persediaan makanan dari petugas penyelamat.
Pasokan seperti makanan, obat-obatan, dan yang lainnya diturunkan melalui beberapa lubang yang dibor melalui bebatuan.
Baca Juga: Tanggapi Pernyataan Mahfud soal Ambroncius Nababan, Roy Suryo: Diragukan Ketegasannya
Salah seorang dari mereka yang terluka parah dalam ledakan awal, telah dipastikan tewas usai mengalami cedera kepala dan koma.
Detektor kehidupan dan pasokan makanan pun telah diturunkan ke bagian lain tambang untuk menemukan penambang lain yang hilang.
Penambang pertama yang berhasil diselamatkan, ditemukan di bagian yang lebih dekat ke permukaan dibanding tempat kelompok pertama berada.
Baca Juga: Diminta jadi Komisaris PTPN V, Budiman Sudjatmiko: Saya Sanggupi, Ini Kompetensiku