Ungkap Terduga Pelaku Penyiksaan TKW di Malaysia, Dubes RI: Biadab, Dia Oknum Polisi

6 September 2022, 11:31 WIB
ILUSTRASI - Dubes RI di Malysia, Hermono menyebut jika terduga pelaku penyiksaan TKW merupakan oknum anggota polisi.* /Pixabay/Anemone123

PR TASIKMALAYA - Duta Besar (Dubes) RI di Malaysia, Hermono mengabarkan bahwa terduga pelaku penyiksaan TKW Indonesia merupakan oknum anggota polisi.

Hermono mengaku mendapatkan informasi dan telah dikonfirmasi jika majikan (laki-laki) dari TKW Indonesia yang disiksa adalah oknum polisi.

Oleh karena itu, Hermono mengaku geram bahwa polisi sebagai penegak hukum melakukan pembiaran penyiksaan terhadap TKW Indonesia di rumahnya.

"Dan yang bikin kita sangat-sangat geram, ini majikannya (yang laki-laki), menurut informasi yang kita terima adalah oknum polisi," tutur Hermono seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Baca Juga: Tes IQ: Hanya 10 Persen Orang Jenius Bisa Lihat Anjing di Pegunungan ini! Apakah Anda Termasuk?

"Itu 'confirmed' (telah dikonfirmasi), dia oknum anggota polisi," imbuhnya.

Ia menyebut, penyiksaan yang dialami Zailis WNI (46) di Batu Caves, Kuala Lumpur ini biadab.

"Jadi memang ini penyiksaan yang menurut saya sangat biadab," ucap Hermono.

Tidak hanya itu, Hermono menilai bahwa oknum polisi ini tidak hanya melangga hukum, melainkan juga batas kemanusiaan.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 6 September 2022: Aldebaran Tak Ingat Siapa Mama Rosa

"Bagaimana mungkin, seorang penegak hukum membiarkan terjadinya penyiksaan di dalam rumahnya bertahun-tahun," ujar Hermono.

"Ini ada sesuatu yang menurut saya di luar batas-batas kemanusiaan," tambahnya.

Diketahui, TKW bernama Zailis ini merupakan wanita yang tinggal di Binjai, Sumatera Utara dan sudah tidak pernah berkomunikasi dengan keluarganya karena dilarang oleh majikannya.

Wanita malang ini juga ternyata sudah tidak mendapatkan upah kerja sejak pertama kali bekerja dengan total gaji Rp106.236 juta atau 32.000 ringgit Malaysia.

Baca Juga: Cara Cek Penerima PKH September 2022 di Link cekbansos.kemensos.go.id, Ada Bansos Rp750.000

Adapun kondisi Zailis telah ditangani pihak Rumah Sakit Selayang, Malaysia dengan kondisi memprihatinkan.

Punggung dan dada dipenuhi luka bakar akibat penyiraman air panas, lalu patah tulang tangan yang sudah diderita selama tiga bulan.

Kabar penyiksaan ini mencuat pasca Zailis berhasil kabur dari rumah majikannya pada Selasa, 30 Agustus 2022 dan dibantu warga lainnya untuk ke kantor Polisi.

Pihak KBRI Kuala Lumpur menegaskan bahwa Zailis akan menjalani perawatan hingga sembuh dan baru ditempatkan di rumah perlindungan.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler