Tega! Ibu Ini Telantarkan Bayi yang Baru Dilahirkan, Mengaku Tak Bisa Biayai Hidup sang Buah Hati

3 Januari 2022, 14:53 WIB
ilustrasi. Seorang ibu tega telantarkan bayi yang baru dilahirkannya. /Pixabay/kelin

PR TASIKMALAYA - Seorang bayi asal Alaska ditemukan dengan sepucuk pesan memilukan dari ibunya.

Bayi tersebut ditemukan di sebuah kotak bayi di Alaska, ia sengaja ditinggalkan oleh orang tuanya.

Bersama dengan kedatangan bayi tersebut, sebuah pesan mengisyaratkan bahwa sang ibu mengaku tidak bisa membiayai kehidupan sang bayi.

Kepolisian Alaska kemudian menanggapi tentang laporan bayi yang ditelantarkan tersebut.

Baca Juga: PTM 100 Persen di Jakarta, Kasudin Pendidikan Lakukan Inspeksi

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari New York Post pada 3 Januari 2022, kejadian menyedihkan tersebut terjadi pada malam perayaan tahun baru.

Menurut National Weather Service, suhu udara saat sang bayi ditemukan berkisar pada rentang 12 derajat, serta cuaca saat itu dikatakan sedang berangin.

Bayi itu ditemukan di perumahan Fairbanks oleh Roxy Lane, seseorang yang juga mengunggah video tentang sang bayi dan suratnya.

Saat itu sang bayi tengah mendengkur dalam balutan selimut.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Dorong Polda Jabar Tahan Habib Bahar, Ini Alasannya

“Tolong selamatkan saya,” ujar pesan tersebut.

“Saya lahir hari ini pada 31 Desember 2021 pada pukul 6,” katanya.

Sang bayi pun diketahui terlahir secara prematur.

“Saya lahir 12 minggu lebih awal (prematur),” ujarnya.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Film Terbaik Mirip Spider-Man: No Way Home, Ada Sky High hingga Free Guy

“Ibuku mengandung selama 28 minggu. Orang tua dan kakek-nenekku tidak punya makanan dan uang untuk membesarkanku,” sambungnya.

Surat itu pun menyatakan bahwa orang tua sang bayi terpaksa melakukan hal tersebut.

“Mereka tidak pernah ingin melakukan ini padaku,” ujarnya.

“Ibuku bilang terlalu menyedihkan untuk melakukan ini,” katanya.

Baca Juga: 2 Guru Agama Perkosa Santri, Susi Pudjiastuti: Perlu Berapa Banyak Lagi Korban?

Bukan hanya itu, sang bayi tersebut diketahui telah memiliki sebuah nama.

“Tolong bawa saya dan temukan keluarga yang mencintai saya,” katanya.

“Orang tuaku memohon pada siapapun yang menemukanku. Namaku adalah Teshawn,” ungkapnya.

Menurut pihak kepolisian sang bayi ditemukan dalam kondisi yang sehat.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Bentuk Lidah Ungkap Banyak Hal tentang Dirimu, Salah Satunya Suka Putus Asa Jika Alami Ini

Lane mengungkapkan di unggahannya bahwa dirinya menemukan bayi tersebut di kotak kardus dekat rumahnya.

“Saya tengah mencoba memproses perasaan saya sepanjang hari dan terus menemukan alasan berbeda dengan pacar dan keluargaku, mengapa hal seperti ini bisa terjadi,” ujarnya.

Ia pun menduga bahwa orang tua sang bayi merupakan pasangan muda yang tidak tahu bahwa bayi mereka sebenarnya dapat dititipkan di rumah sakit lokal, gereja atau kantor polisi.

Lane juga meminta bagi orang yang mengenal ibu sang bayi agar mengabarinya. Hal itu disebabkan karena sang ibu mungkin membutuhkan bantuan medis.

Baca Juga: Kebakaran Gedung Parlemen Afrika Selatan, Satu Orang Tersangka Ditangkap

“Jelas, seseorang di lingkungan kita merasa kehilangan dan putus asa dan mungkin menghadapi saat yang buruk di hidupnya untuk harus meninggalkan bayi tidak berdosa di pinggir jalan tanpa apapun kecuali selimut dan nama,” katanya.

“Namun, dia menamainya! Ada cinta disana, bahkan jika dia membuat keputusan yang buruk,” sambungnya.

Lane pun mengatakan bahwa ia berencana untuk merawat bayi tersebut.

“Hari ini saya menyelamatkan sang bayi dan saya mempertimbangkan untuk merawat Teshawn sepanjang hidup saya,” katanya.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: New York Post

Tags

Terkini

Terpopuler