PR TASIKMALAYA - Siapa tidak mengenal nama Kim Jong Un?
Kim Jong Un merupakan sosok pemimpin mutlak alias dikenal dengan julukan Supreme Leader dari Korea Utara.
Apapun perkataan Kim Jong Un adalah hukum dan 21 aturan aneh bin ajaib yang dicetuskan sang Supreme Leader pun hingga kini masih berlaku di Korea Utara.
Penasaran ada hukum aneh apa sajakah yang dibuat Kim Jong Un di Korea Utara yang dikenal sebagai negara paling tertutup di dunia?
Baca Juga: Soal Kasus Video Syur, Gisel Kembali Diperiksa dan Dicecar 12 Pertanyaan
Simak! Inilah 21 hukum aneh buatan Kim Jong Un sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman India Times.
- Melarang hiburan hasil impor
Kim Jong Un melarang seluruh warga Korea Utara untuk mendengar, menyaksikan, juga menyukai segala jenis hiburan yang merupakan hasil impor.
Pada tahun 2015 lalu, sang Supreme Leader pernah memerintahkan penghancuran dari seluruh kaset dan CD musik yang masuk ke dalam daftar hitam.
Baca Juga: Anak Indigo Ramal Akan Ada 3 Kecelakaan Tranportasi di 2022, Salah Satunya Kapal Tenggelam
Kabarnya, Korea Utara hanya memiliki tiga saluran televisi dan ketiganya beroperasi di bawah pengawasan pemerintah.
Selain melarang peredaran hiburan hasil impor, pemerintahan di bawah Kim Jong Un juga memberikan hukuman mati kepada siapapun yang ketahuan menyebarkan juga menonton film porno.
- Panggilan internasional dilarang
Pada tahun 2007, seorang bos pabrik di Korea Utara dihukum mati di depan 150 ribu warga sipil atas tuduhan telah melakukan panggilan telepon international dari 13 telepon ilegal yang ditemukan di basement pabriknya.
Siapapun yang ketahuan membuat panggilan telepon internasional akan langsung dieksekusi oleh regu penembak, begitu hukum yang berlaku di negara Kim Jong Un.
- Membangkang kepada pemimpin sama dengan minta dihukum mati
Salah satu contoh tindakan yang dianggap membangkang yaitu tertidur saat sedang menghadiri rapat yang dipimpin Kim Jong Un.
Pada tahun 2015, Menteri Pertahanan Korut Hyon Yong Chol ditembak rudal di hadapan 100 orang gegara ketiduran saat rapat dengan sang Supreme Leader.
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Oded M Danial Sempat Menangani 12 Santriwati Korban Pemerkosaan di Kota Bandung
- Hukuman tiga generasi
Siapapun yang menjadi kriminal di Korea Utara berarti bukan hanya dirinya saja yang akan ditangkap dan dijatuhi hukuman tetapi kakek-nenek, orang tua, dan anak-anaknya pun akan bernasib sama.
Hukum ini dibuat supaya tidak ada kriminal yang berani kabur dari penjara.
- Potongan rambut ditentukan pemerintah
Baca Juga: Markas Besar Partai di Tunisia Kebakaran, Satu Meninggal dan 18 Lainnya Luka-luka
Hanya ada 28 potongan rambut yang disetujui pemerintah Korea Utara yaitu 18 untuk wanita dan 10 untuk pria.
Hukum ini pertama kali diperkenalkan Kim Jong Un pad atahun 2013 lantaran dirinya tidak ingin ada orang lain yang berani meniru potongan rambut ‘gagang telepon’ miliknya.
Adapun aturan unik lainnya yaitu wanita yang sudah menikah harus memiliki potongan rambut lebih pendek ketimbang wanita yang belum menikah.
- Membuat sendiri aturan permainan bola basket
Baca Juga: Wali Kota Bandung Oded M Danial Meninggal Dunia, Diduga karena Serangan Jantung
Di Korea Utara, slam dunk bernilai tiga poin, bukan dua.
Tembakan 2-point di tiga menit terakhir permainan dianggap bernilai delapan poin.
Gagal melakukan tembakan sebanyak tiga kali, akan berakibat pengurangan satu poin.
- Izin khusus untuk tinggal di ibu kota
Baca Juga: 5 Artis Indonesia yang Terjerat Kasus Narkoba Sepanjang 2021, Nia Ramadhani hingga Jeff Smith
Kim Jong Un hanya mengijinkan keluarga paling sukses, kaya, dan berpengaruh untuk tinggal di ibu kota Korea Utara yaitu Pyongyang.
- Siswa wajib membayar meja dan bangku
Meja dan bangku yang diduduki tiap siswa di kelas dibayar terpisah alias tidak masuk uang sekolah yang sudah dibayarkan.
- Alkitab dilarang
Alkitab dianggap sebagai salah satu kebudayaan dari negara barat sehingga keberadaannya dilarang keras di Korea Utara.
Pernah ada seorang wanita Katolik langsung ditangkap lalu dieksekusi gegara ketahuan mendistribusikan Alkitab.
Pada tahun 2014, Jeffrey Fowle, seorang warga Amerika Serikat yang sedang berkunjung ke Korut pun ditangkap dan dipenjara selama lima bulan gegara tak sengaja meninggalkan Alkitab yang dibawanya di restoran Chongjin Sailor’s Club.
- iPhone dan laptop dilarang
Baca Juga: Pangeran George Jadi Anak Paling Berpengaruh di Dunia Versi 2021, Nomor 4 Dijamin Buat Terkejut!
Warga Korut memiliki pengetahuan yang sangat terbatas seputar peralatan elektronik gegara aturan ini.
- Aturan bea cukai yang luar biasa ketat
Turis yang berkunjung ke Korut bakal melewati proses pemeriksaan yang sangat ketat seperti pemeriksaan daftar musik yang didengar, film yang ditonton, juga material tulisan yang dibawa.
- Kamp kerja paksa
Baca Juga: Capricorn Suka Barang Mewah, Berikut 4 Zodiak yang Paling Serakah dalam Astrologi
Ada sekitar 200 ribu warga Korut yang ditangkap dan dijebloskan ke kamp kerja paksa.
Sebanyak 40 persen warga yang masuk ke sini berakhir tewas gegara kekurangan gizi.
Konon kabarnya, sekalinya sudah masuk kamp kerja paksa, si warga dan keluarganya akan dipekerjakan hingga tewas bahkan sebelum masa hukumannya berakhir.
- Kalender yang berbeda
Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Cermin untuk Ketahui Apa yang Orang Lain Pikirkan Tentang Anda
Kalender di Korea Utara dikenal bernama Juche dan dimulai di tanggal 15 April 1912 alias tahun tanggal lahir diktator pertama sekaligus kakek Kim Jong Un yaitu Kim Il Sung.
- Satu pemimpin untuk dipilih dalam pemilu
Seluruh warga negara Korut memiliki hak memilih dan mereka yang berusia 17 tahun ke atas wajib ikut pemilu.
Lucunya, pemilu hanya menawarkan nama satu pemimpin saja sehingga Kim Jong Un dipastikan menang dengan perolehan suara 100 persen.
Baca Juga: Sebelum Meninggal Dunia, Mang Oded Pernah Hibahkan ini ke Pesantren Milik Aa Gym!
- Kim Il Sung satu-satunya pemimpin sejati
Kim Il Sung merupakan satu-satunya pemimpin sejati dari Korea Utara dan disamakan dengan dewa.
Hal ini membuat keturunannya yaitu Kim Jong Un, bisa dengan mudahnya memimpin Korut tanpa mendapatkan perlawanan dari rakyat.
- Mariyuana tidak dilarang
Baca Juga: Update Kasus Video Syur Gisel, Mama Gempi Diperiksa hingga Serahkan Bukti
Menggunakan, menjual, dan memproses mariyuana di Korut mungkin dilarang tetapi membiarkannya tumbuh bebas di pinggir jalan sama sekali bukanlah masalah.
- Dilarang menghina Kim Jong Un dan keluarganya
Seorang warga juga pelajar Amerika Serikat bernama Otto Warmbier ditangkap di Korut gegara ketahuan mencuri gambar keagungan pemimpin Korut yang ada di kamar hotelnya.
Sewaktu dibebaskan, Otto Warmbier dalam keadaan koma kemudian langsung meninggal dunia di bulan Juni 2017.
Baca Juga: Terbongkar! Alasan BTS Rilis Banyak Versi untuk Satu Lagu yang Sama
- Dilarang keluar dari Korea Utara
Siapapun yang keluar dari perbatasan Korea Utara tanpa izin bakal langsung ditembak mati di tempat.
- Turis diatur hukum ketat
Seluruh turis yang masuk ke Korut bakal diawasi secara ketat oleh pemerintah.
Baca Juga: Blak-blakan Terkait Penyingkirannya dari KPK, Novel Baswedan: Stigma yang Terlalu Jahat
Setiap turis didampingi satu pemandu wisata yang bakal menemaninya sepanjang perjalanan.
Turis manapun yang mencoba berjalan-jalan sendiri atau berbicara dengan warga lokal bakal langsung ditangkap dan dijebloskan ke penjara.
- Wajib militer
Seluruh warga Korut wajib menjalani tugas militer dengan ketentuan 10 tahun untuk pria dan tujuh tahun untuk wanita.
- Pemadaman lampu tiap malam
Lantaran mengalami krisis energy, tiap malam selalu diberlakukan pemadaman lampu di Korut.
Memiliki microwave di Korut juga dicap tindakan ilegal.
Itulah 21 hukum aneh bin ajaib yang dibuat Kim Jong Un dan hingga saat ini kabarnya masih berlaku di Korea Utara.***