PR TASIKMALAYA - Seorang wanita mengalami lumpuh di sebagian wajah atau biasa disebut Bell's Palsy setelah menjalani prosedur veneer gigi.
Wanita tersebut mengaku terbang ke Turki untuk melakukan perawatan veneer pada giginya.
Namun siapa sangka, wanita tiba-tiba saja mengalami Bell's Palsy yang menyebabkan otot di sebagian wajahnya mengalami mati rasa.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Mirror, wanita itu membagikan video di TikTok dengan menunjukkan foto sebelum dan sesudah kelumpuhan terjadi.
Baca Juga: Pangeran William dan Kate Middleton Batal Siarkan Konser Natal, Kenapa?
Alhasil, video TikTok dengan akun @ladyhughes22 itu telah dilihat sebanyak 775.000 kali oleh pengguna.
Dalam video itu diperlihatkan perbedaan yang signifikan dari sisi wajah, sebagian wajahnya tampak lumpuh.
Tentu saja, banyak pengguna TikTok yang menonton video itu terkejut dan membuat mereka waspada bilamana mendapatkan perawatan serupa.
Baca Juga: Simak 4 Cara Menghilangkan Tato Sementara dengan Mudah dan Aman!
Beragam komentar memenuhi akun TikTok wanita malang itu, banyak yang bertanya-tanya bagaimana hal itu bisa terjadi.
Perlu diketahui, Bell's Palsy merupakan penyebab utama dari penyakit kelumpuhan wajah.
Menurut sumber, kasus kelumpuhan wajah ini dianggap langka dan dapat terjadi pada satu dari lima ribu orang per tahun.
Baca Juga: Warisan Vanessa dan Bibi untuk Gala Diambil Keluarga, Gus Miftah Peringatkan Soal Harta Anak Yatim
Indikasi yang kerap terjadi yaitu ketika saraf yang mengontrol otot-otot wajah menjadi tak berfungsi dan mati rasa.
Selain itu, Bell's Palsy juga bisa disebabkan oleh infeksi, apabila mengalaminya tidak dapat dilakukan pencegahan.
Adapun infeksi tersebut ada kaitannya dengan virus herpes.
Namun tak perlu khawatir, jika mengalami Bell's Palsy pertama kali, kemungkinan besar dapat kembali normal.
Orang yang mengalami Bell's Palsy akan mengalami sembuh secara total selama kurun waktu sembilan bulan.
Akan tetapi, proses pemulihan wajah kembali normal terjadi selama tiga minggu.
Baca Juga: Gilang Juragan 99 Beri Bonus usai Arema FC Menang: Tercepat di Liga 1
Bell's Palsy dapat diobati menggunakan steroid dengan rentang waktu penggunaan selama sepuluh hari.
Dapat pula menggunakan obat tetes mata agar mata tidak mengering, kemudian menggunakan plester bedah agar mata tetap tertutup sebelum tidur.***