Dokter tidak tahu persis apa yang menyebabkan masalah ini di otak, tetapi gen sangat berperan dalam hal ini. Kemungkinan ada lebih dari satu penyebabnya.
Orang-orang yang memiliki anggota keluarga dengan Tourette lebih cenderung mendapatkannya sendiri. Namun setiap orang memiliki gejala yang berbeda.
Gejala Sindrom Tourette
Gejala utamanya adalah tics. Tics itu sendiri merupakan gerakan atau ucapan berulang yang terjadi di luar kendali. Beberapa sangat ringan gejalanya hingga bahkan tidak terlihat.
Baca Juga: Jelang Lebaran 2023, Pemerintah Lakukan Upaya Antisipasi Inflasi Beras
Banyak juga gejala yang terjadi sangat terlihat jelas. Stres, kegembiraan, atau sakit atau lelah dapat memperburuk gejalanya. Yang lebih parah bisa memalukan dan dapat memengaruhi kehidupan sosial atau pekerjaan Anda.
Ada dua jenis tics, tics motorik yang melibatkan gerakan. Meliputi gerakan berupa menyentak lengan atau kepala, berkedip, mulut berkedut, mengangkat bahu. Tics vokal meliputi menggonggong atau berteriak, batuk, mendengus, mengulangi apa yang dikatakan orang lain, berteriak dam mengendus.
Tics bisa sederhana atau kompleks. Tic sederhana mempengaruhi satu atau hanya beberapa bagian tubuh, seperti mengedipkan mata atau membuat wajah. Tic kompleks melibatkan banyak bagian tubuh.
Baca Juga: Ramadhan Akan Tiba, Sudah Bayar Utang Puasa? Berikut Ketentuan Qadha dan Fidyah