Dampak Fearful Avoidant Attachment, di Antaranya Takut akan Penolakan

- 30 Agustus 2022, 20:05 WIB
Ilustrasi - Simaklah berikut ini beberapa dampak yang dialami oleh orang-orang yang memiliki Fearful Avoidant Attachment.
Ilustrasi - Simaklah berikut ini beberapa dampak yang dialami oleh orang-orang yang memiliki Fearful Avoidant Attachment. /Pexels/Pedro Figueras

PR TASIKMALAYA – Fearful Avoidant Attachment adalah kondisi yang menjelaskan ketika seseorang merasa tidak nyaman membangun hubungan dengan orang lain.

Hal ini menyebabkan orang dengan Fearful Avoidant Attachment cenderung menghindari hubungan yang dekat atau intim dengan orang lain.

Lebih lanjut, Fearful Avoidant Attachment ternyata membawa dampak tersendiri bagi orang-orang yang mengalaminya.

Lantas, bagaimana dampak Fearful Avoidant Attachment?

Baca Juga: 4 Zodiak yang Disebut Mudah Bergaul dengan Orang Baru, Cek Apakah Anda Termasuk?

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Very Well Mind, berikut ini penjelasannya untuk Anda.

Orang dengan Fearful Avoidant Attachment biasanya mengiginkan hubungan interpersonal yang kuat.

Namun di saat bersamaan, mereka juga ingin melindungi diri sendiri dari penolakan.

Hal inilah yang membuat mereka ingin terlibat dalam sebuah hubungan, namun ingin menghindar dari komitmen atau hubungan yang terlalu dekat atau intim.

Baca Juga: Tes Psikologi: Nggak Nyangka, Ternyata Posisi Duduk Favorit Bisa Bongkar Kepribadian! Anda yang Mana?

Orang dengan Fearful Avoidant Attachment percaya bahwa orang lain akan menyakiti mereka.

Salah satu contohnya memperlihatkan bahwa ada hubungan antara Fearful Avoidant Attachment dengan depresi.

Riset yang dilakukan oleh Van Buren dan Cooley dan Murphy dan Bates menemukan bahwa pandangan negatif tentang diri sendiri dan kritik diri sejalan dengan Fearful Avoidant Attachment.

Orang dengan situasi seperti ini cenderung rentan terhadap depresi, kecemasan sosial dan emosi negatif.

Baca Juga: Indonesia Akan Mengalokasikan Anggaran Rp24 Triliun dari Subsidi BBM ke Program Kesejahteraan

Sementara itu, studi lain memperlihatkan tentang dampak lain dari Fearful Avoidant Attachment.

Seseorang dengan Fearful Avoidant Attachment diketahui memiliki kecenderungan lebih besar untuk menyetujui aktivitas seks, bahkan ketika hal tersebut tidak diinginkan.

Itulah dampak yang dialami oleh orang-orang yang memiliki Fearful Avoidant Attachment.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Very Well Mind


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah