Network
PR TASIKMALAYA – Penggunaan obat herbal di Indonesia sering kita jumpai, serta masih banyak diterapkan oleh masyarakat kita.
Namun tak banyak orang yang lebih selektif terhadap mengenali obat herbal berbahaya.
Terkadang masyarakat tidak terlalu memperhatikan kandungan dan bahan pada produk obat herbal, dan awam dalam mengenali ciri-ciri obat herbal berbahaya.
Padahal tidak begitu sulit dalam mengenali ciri-ciri obat herbal berbahaya, dan kita bisa mengikuti hal penting ini sebagaimana yang disampaikan dr. Shaddam Ismail.
Baca Juga: Tes IQ: Apa Kesalahan yang Terlihat pada Gambar? Buktikan Anda Jenius Menemukannya
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam unggahan Kanal YouTube @Shaddam Ismail pada Minggu, 19 Juni 2022 yang membagikan empat ciri-ciri obat herbal berbahaya yang dijelaskan secara lengkap oleh pemilik YouTube dr. Shaddam Ismail.
Berikut merupakan ciri-ciri obat herbal berbahaya dapat dipahami sebagaimana penjelasan dibawah ini.
1. Tidak BPOM
Badan yang mengawasi peredaran obat dan makanan di Indonesia , biasanya BPOM akan menulis nomor registrasi di produk yang sudah diuji dan terdaftar sehingga layak untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Bahan, Resep, dan Cara Membuat Salad Sayur ala Restaurant Jepang
Pastikan nomor registrasi tersebut memang terdaftar dengan melakukan cek produk pada web resmi BPOM yaitu cekbpom.pom.go.id.
Jangan sampai produk yang kita konsumsi memiliki nomor registrasi BPOM palsu dan malah akan membahayakan kesehatan kita.
2. Tidak jelas prosdusennya
Pada dasarnya World Health Organization (WHO) telah menetapkan standar yang harus diikuti oleh setiap negara terhadap kelengkapan informasi dari produk.
Baca Juga: Tes Psikologi: Hubungan Asmara Seperti Apa yang Ditakdirkan untuk Anda? Api Cinta akan Menjawab
Maka kita sebagai pembeli harus mengetahui kejelasan setiap produk yang akan dibeli terutama siapa yang memproduksinya.
Obat herbal yang tidak diketahui produsennya maka harus berhati-hati dan lebih baik dihindari.
3. Menjanjikan hasil instan
Tidak sering kita mendengar ada beberapa obat herbal yang dijual dengan embel-embel hasil cepat, atau bisa langsung sembuh dalam sekejap.
Baca Juga: Tes Psikologi: Siapa Wanita yang Perfeksionis? Ciri-Cirinya Sangat Terlihat Jelas!
Padahal obat herbal sendiri memiliki sifat yang membutuhkan waktu untuk mendapatkan kasiatnya.
Manfaatnya dapat kita rasakan dalam beberapa hari atau beberapa minggu setelah penggunaan obat herbal.
Jika kita menggunakan obat herbal yang hasilnya instan, seperti halnya obat oles maka dapat diindikasikan bahwa obat tersebut ada Bahan Kimia Obat atau BKO.
Penggunaan BKO harus sesuai dengan prosedur, produsen yang tidak bertanggung jawab bisa saja memasukan BKO tanpa aturan yang jelas.
4. Kandungan obat herbal tidak jelas
Harus kita pahami meskipun suatu produk dicap sebagai obat herbal, namun harus tetap mencantumkan komposisi, kandungan bahan sampai kadar yang dimasukan pada obat herbal tersebut.
Apabila kita membeli obat herbal yang tidak ada keterangan jelas pada produk tersebut, maka hal itu sudah seharusnya diwaspadai sebagai obat herbal yang berbahaya. ***
