Tips Vaksinasi Anak yang Takut Jarum Suntik, Orang Tua Wajib Tahu

- 27 Desember 2021, 18:29 WIB
Ilustrasi. Simak tips vaksinasi anak yang takut pada jarum suntik, para orang tua hingga tenaga kesehatan bisa melakukan tips berikut.
Ilustrasi. Simak tips vaksinasi anak yang takut pada jarum suntik, para orang tua hingga tenaga kesehatan bisa melakukan tips berikut. /Pixabay/mohamed_hassan

PR TASIKMALAYA – Anak yang takut jarum suntik tentu sulit untuk mendapatkan vaksinasi atau imunisasi.

Ada sejumlah tips yang diungkap peneliti ini dalam menghadapi anak yang takut jarum suntik menjalani vaksinasi Covid-19.

Sikap berani pada anak yang akan menjalani jarum suntik dan vaksinasi tentu memudahkan dokter, tenaga kesehatan, dan orang tua dalam memerangi Covid-19 pada anak.

Hal ini juga bisa membantu mereka dalam menangani anak sakit yang perlu penanganan medis, berikut tipsnya agar anak tak takut jarum suntik saat vaksinasi.

Baca Juga: Drama Snowdrop Episode ke-4 Tuai Kritik Pedas, Jung Hae In Diduga Lakukan Adegan Tak Pantas

Peneliti sekaligus dosen di Deakin University, Australia, Judi Parson, menyebut ada keterkaitan antara ketakutan itu dengan fobia.

“Kebanyakan anak takut pada jarum. Tapi untuk beberapa anak tertentu, ketakutan ini lebih serius dan dapat didefinisikan sebagai fobia jarum,” ujarnya.

“Fobia jarum adalah respons atau reaksi yang sangat menakutkan terhadap kehadiran jarum, misalnya, untuk diambil darah atau disuntik,” tuturnya.

Tips vaksinasi anak yang takut jarum suntik

Baca Juga: Dugaan Ikatan Cinta 27 Desember 2021: Iqbal dan Rendy Sepakat Pertemukan Elsa dengan Jessica, Kenapa?

Di antara tips untuk menanganinya adalah dengan menenangkan sang anak terlebih dahulu, hal ini bisa dilakukan perawat, dikutip Pikiran-rakyat.Tasikmalaya.com dari laman The Conversation.

“Mereka bisa menyarankan anak-anak untuk mengambil napas dalam-dalam, menahannya, dan menghembuskannya perlahan.

“Mereka juga dapat meminta anak untuk menggoyangkan jari kaki mereka sebagai upaya untuk mengalihkan perhatian,” tutur Judi Parson.

Jika anak takut (cirinya adalah berteriak atau memberontak), jadwal vaksinasi bisa ditunda terlebih dahulu oleh orang tua anak.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Kecewa Firli Bahuri Gagal Usut APBD DKI Jakarta: KPK Meletoy

Itu artinya terkait waktu vaksinasi, orang tua bisa mempertimbangkan waktunya, bisa di hari yang sama bagi anak di bawah 5 athun.

“Untuk anak-anak berusia lima hingga enam tahun, Anda dapat memberi tahu mereka satu atau dua hari sebelumnya; dan untuk yang berumur tujuh tahun, bisa seminggu sebelumnya,” ujar Judi Parson.

Orang tua pun bisa meminta bantuan terapis dalam menenangkan anak yang takut atau memiliki fobia terhadap jarum suntik.

“Terapis memberikan informasi kepada anak dengan menunjukkan kepada mereka bagaimana segala sesuatunya bekerja.

Baca Juga: Jelang Akhir Tahun, Ini Dia 17 Link Twibbon Selamat Tahun Baru 2022

“Anak kemudian dapat mengembangkan penguasaan dengan menyuntikkan boneka atau teddy mereka, sementara terapis memberikan isyarat untuk mengatasi strategi dan ketahanan,” ucap Judi Parson.

Cara lain yang bisa diterapkan adalah dengan teknik terapi bermain hingga menjelaskan dengan bahasa anak tentang situasi Covid-19 dan cara perlindungannya.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: The Conservation


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x