Para Orang Tua di Korsel Protes soal Vaksinasi Anak karena Dinilai 'Memaksa'

- 7 Desember 2021, 10:50 WIB
Ilustrasi vaksinasi. Orang tua di Korsel lakukan protes terkait vaksinasi terhadap anak.
Ilustrasi vaksinasi. Orang tua di Korsel lakukan protes terkait vaksinasi terhadap anak. /Pixabay/whitesession

PR TASIKMALAYA - Para orang tua yang cemas di Korea Selatan melakukan protes atas langkah "paksa" pemerintah terkait vaksinasi bagi anak-anak berusia antara 12 dan 17.

Mereka menilai bahwa anak-anak seolah dipaksa melalui program vaksinasi, di mana hanya mereka yang divaksinasi yang dapat menggunakan fasilitas umum seperti perpustakaan, kafe belajar, ruang baca pribadi atau "hagwon".

Menurut laporan Korea Times, para orang tua mengatakan ini adalah pelanggaran hak anak untuk belajar, dan pemerintah sebelumnya mengatakan bahwa vaksinasi anak adalah keputusan orang tua.

Protes tersebut terkait langkah-langkah anti-virus Covid-19 baru pemerintah yang diumumkan pada Jumat lalu, di mana itu memperluas sistem izin vaksin.

Baca Juga: Rizky Billar Ceritakan Pengalaman Hidupnya hingga Bermodalkan Mimpi Demi Wujudkan Impiannya

Langkah tersebut sekarang diterapkan pada orang berusia 18 tahun ke atas, serta untuk anak-anak berusia 12 hingga 17 tahun mulai 1 Februari tahun depan.

Otoritas kesehatan mengatakan perluasan sistem diperlukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih lanjut, terutama Covid-19 varian baru yaitu Omicron.

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengatakan pihaknya yakin semakin banyak anak yang divaksinasi akan menjadi kunci untuk mengendalikan Covid-19.

Pasalnya, tingkat infeksi di antara anak selama empat minggu terakhir lebih tinggi daripada orang dewasa.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: New Straits Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x