Simak Niat Puasa Arafah 9 Dzulhijjah dan Keutamaan dalam Menjalankannya

- 18 Juli 2021, 11:37 WIB
Ilustrasi. Berikut niat dan keutamaan melaksanakan puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah.
Ilustrasi. Berikut niat dan keutamaan melaksanakan puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah. /PIXABAY/Mohamed_hassan

PR TASIKMALAYA - Pemerintah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha jatuh pada tanggal 20 Juli 2021 atau 10 Dzulhijjah 1442 H.

Sebelum memasuki hari raya Idul Adha terdapat puasa sunnah yang dianjurkan untuk dilaksanakan yaitu puasa Arafah.

Puasa Arafah dilaksanakan pada hari Arafah atau 9 Dzulhijjah yang bertepatan dengan tanggal 19 Juli 2021.

Baca Juga: Surah As Syams Beserta Tulisan Arab dan Terjemahan dalam Bahasa Indonesia

Puasa Arafah dilaksanakan bertepatan dengan hari dimana jamaah hari melakukan wukuf di Arafah.

Puasa arafah menjadi puasa sunnah yang dianjurkan bagi umat muslim yang tidak melaksanakan ibadah haji.

Niat Puasa Arafah

Bagi yang akan melaksanakan puasa arafah pada 9 Dzulhijjah dianjurkan melafalkan niat puasa sunnah pada malam hari sebelumnya.

Baca Juga: Bisakah Virus Corona Menyebar Melalui Mata? Berikut Penjelasan Dokter

Berikut adalah niat puasa arafah :

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta‘âlâ.

Berikut artinya: “Aku berniat puasa sunnah Arafah esok hari karena Allah SWT.”

Baca Juga: Cek Ketersediaan Tempat Tidur di Rumah Sakit, Pakai Aplikasi Siranap Untuk Pasien Covid-19 dan non-Covid-19

Bagi umat muslim yang akan melaksanakan puasa sunnah arafah.

Namun, jika belum sempat melafalkannya pada malam hari dapat dilakukan pada siang hari.

Apabila umat muslim belum makan, minum dan menjauhi segala hal yang membatalkan puasa, dapat melafalkan niat puasa arafah pada siang hari.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Simbol Mistik yang Kamu Pilih Ungkap Karakter yang Sesungguhnya, Pemikir atau Santai?

Berikut adalah niat puasa arafah pada siang hari :

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta‘âlâ.

Simak artinya: “Aku berniat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah SWT.”

Baca Juga: Gambar Pertama yang Dilihat Ungkap Kualitas Cinta dan Hubungan Kamu, Salah Satunya Kejujuran

Keutamaan Puasa Arafah

Para ulama memasukkan puasa Arafah sebagai puasa sunnah yang sangat dianjurkan atau muakkad karena keutamaan yang besar didalamnya.

Bagi umat muslim yang melaksanakan puasa Arafah mendapatkan keutamaan yaitu menghapus dosa dua tahun.

Hal tersebut terdapat dalam hadist berikut:

صوم يوم عرفة يكفر سنتين ماضية ومستقبلة وصوم يوم عاشوراء يكفر سنة ماضية

Baca Juga: Simak Niat dan Keutamaan Puasa Tarwiyah yang Dilaksanakan pada 8 Dzulhijah 1442 H

Terjemahan: “Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun yang telah lalu dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapus dosa setahun yang lalu,” (HR Muslim).

Dosa yang diampuni dari puasa Arafah merupakan dosa-dosa kecil yang dilakukan dalam dua tahun.

Dosa dua tahun tersebut merupakan dosa tahun lalu atau tahun yang sedang berjalan, lalu dosa pada tahun setelahnya.***

Editor: Aliyah Bajrie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah