Waspada Ancaman DBD, Berikut Beberapa Hal yang Harus Dilakukan di Rumah

5 November 2020, 21:10 WIB
ILUSTRASI demam berdarah.*/DOK PR /

PR TASIKMALAYA - Penyakit endemik Demam Berdarah Dengue (DBD) mengintai di tengah kondisi cuaca yang berubah-berubah.

Masyarakat diharuskan mewaspadai ancaman ini, salah satunya dengan cara menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal .

Kepala UPT Puskesmas Pahandut, Riduan mengatakan, memang hingga saat ini belum ada pasien yang datang berobat menunjukkan gejala demam berdarah.

Baca Juga: Mari Amalkan, Berikut Doa Rasullullah Ketika Hujan Deras dan Angin Kencang

Sebagai tindakan pencegahan, pihaknya melalui petugas promosi kesehatan memberikan penyuluhan di tempat-tempat perkumpulan masyarakat seperti masjid, gereja, dan lain-lain.

“Biasanya kami menurunkan tim-tim Promkes memberikan penyuluhan tentang pencegahan misalnya sering membuka jendela agar ada ventilasi udara,” ujar Riduan dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari RRI.

Riduan meminta, masyarakat tidak banyak menggantung pakaian sebab menjadi sarang nyamuk, maka dari itu sebaiknya pakaian hendaknya dilipat.

Baca Juga: Gaungkan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Optimalkan Destinasi Wisata Domestik

Lalu, pot-pot yang tergenang di halaman dan di depan rumah disarankan dibuang, air bak mandi sering diganti, supaya tidak menjadi tempat pertumbuhan jentik nyamuk. 

Riduan mengatakan, pasien yang datang berobat ke Puskesmas Pahandut di masa perubahan cuaca yang tidak menentu saat ini kebanyakan datang dengan gejala sakit kepala, meriang, maag, batuk, pilek, diare dan lain-lain.

Sementara itu, Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Palangka Raya, Hendra Panguntaun menjelaskan, dalam dua bulan terakhir, pihaknya belum menemukan kasus penyakit endemik DBD maupun Malaria.

Baca Juga: Segera Dirilis, Berikut Daftar Permainan yang Tersedia di PlayStation 5

“Penyakit endemik ini adalah suatu penyakit yang selalu ada pada satu daerah atau kelompok populasi tertentu,” tuturnya. 

Ia mengatakan, setiap daerah mungkin memiliki penyakit endemik yang berbeda-berbeda ini disebabkan oleh perbedaan iklim di tiap wilayah.

Untuk wilayah kota Palangka Raya, penyakit endemik yang lumayan sering kita temui itu demam berdarah dan malaria. 

Baca Juga: Soal Remaja Ikut Aksi Demonstrasi, Ganjar Pranowo dan Haris Azhar Beda Pendapat

Lebih lanjut Hendra menjelaskan, gejala demam berdarah yang sering terjadi pada pasien diantaranya demam tinggi, nyeri kepala, nyeri pada sendi otot dan tulang.

Lalu, nyeri di bagian belakang mata, nafsu makan menurun, mual, muntah serta ruam kemerahan bahkan pendarahan.

Menurut Hendra, pasien dengan gejala demam saja tanpa pendarahan atau gejala lain yang menunjukkan demam berdarah tiap hari ditemui di RSUD Kota Palangka Raya.

Baca Juga: Begini Cara Membeli Tiket Konser Online Stray Kids 'Unlock: GO LIVE IN LIFE'

Namun menurutnya, hingga saat ini belum ada pasien yang terdiagnosis mengalami demam berdarah setidaknya dalam dua bulan terakhir.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler