Libur Nataru! Ini 9 Tips Agar Tidak Mabuk saat Melakukan Perjalanan Jauh

31 Desember 2023, 12:52 WIB
Ilustrasi perjalanan. /Unsplash/Averie Woodard

PR TASIKMALAYA - Momentum natal dan tahun baru (nataru) 2024 ini pasti akan sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Waktu libur yang diberikan dapat digunakan untuk sebuah perjalanan liburan yang menyenangkan.

Ketika melangsungkan perjalanan jauh, baik pulang kampung atau berlibur ke sebuah tempat wisata di luar kota, jangan sampai Anda tidak menikmati perjalanan hanya karena mabuk perjalanan.

Seringkali, rencana liburan yang menyenangkan justru hancur hanya karena mabuk perjalanan dan membuat tubuh menjadi lemas. Hal itu tentu akan merusak semua yang telah Anda bayangkan untuk memberikan kesegaran bagi tubuh.

Mabuk perjalanan terkadang tidak memandang usia. Baik anak-anak maupun dewasa, bisa saja merasakannya. Tak hanya itu, berbagai kendaraan juga dapat membuat seseorang mabuk. Baik itu di kendaraan pribadi, bus, kereta, pesawat atau kapal laut.

Meski menurut medis tidak berbahaya, tetap saja mabuk perjalanan dapat menghambat adanya aktivitas liburan yang menyenangkan. Karenanya, perlu bagi Anda untuk mengetahui berbagai cara atau tips agar terhindar dari hal itu.

Berikut ini, kami akan paparkan 9 tips yang dapat dilakukan agar terhindar dari suasana yang dapat merusak mood berlibur hanya karena mabuk perjalanan. Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Kementerian Kesehatan, Sabtu, 30 Desember 2023, berikut diantaranya.

Baca Juga: Melakukan Perjalanan Liburan di Tahun Baru 2024, Pengamat Sarankan Pengemudi Istirahat Cukup

9 tips agar terhindar mabuk perjalanan

Ilustrasi perjalanan -f/istimewa/iStock

Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi dan menghindari mabuk di perjalanan. Karena dalam hal ini, mabuk ketika berada di perjalanan memiliki penyebabnya tersendiri.

Kegiatan yang di perjalanan disebut melibatkan otak, mata dan telinga yang tidak sinkron. Sebab ketika berada dalam kendaraan, otak Anda tahu bahwa tengah berada dalam posisi duduk atau diam, namun secara langsung pula mata dan telinga melihat perjalanan dan mengirim sinyal ke otak.

Dari sanalah kemudian memantik adanya Motion Sickness yang disebabkan oleh tidak sinkronnya ketiga fungsi di atas. Bagi orang yang tidak terbiasa, hal itu dapat memicu adanya reaksi Thalamus di bagian otak menganggap ada yang tidak beres dengan keadaan.

Otak di bagian Thalamus yang menerima sinyal tersebut menganggap bahwa sesuatu yang tidak biasa terjadi. Akibatnya, bagian itu biasanya akan memberikan kesimpulan bahwa tubuh Anda keracunan. Akhirnya kemudian memicu adanya rasa mual dan ingin memuntahkan sesuatu dari dalam tubuh.

1. Atur posisi duduk

Baca Juga: Meski Kalah, Bojan Hodak Sebut Perjalanan Persib Bandung Masih Panjang

Posisi duduk ketika berada di kendaraan sangat berpengaruh bagi penglihatan Anda. Hal itu akan memicu adanya reaksi rasa pusing yang berlebih, jika Anda berada dalam posisi duduk yang tidak nyaman.

Karenanya, hindari posisi duduk menghadap belakang, atau menghadap ke samping. Perlu bagi Anda untuk benar-benar memperhatikan posisi duduk senyaman mungkin dan coba untuk selalu lihat ke depan untuk membantu mengurangi gejala.

2. Hindari makan berlebih

Karena didasari dengan adanya reaksi dari otak, tubuh yang terisi penuh dengan asupan makanan dan masih dalam proses pencernaan akan terguncang dan dipicu untuk kembali dikeluarkan.

Oleh karena itu, perlu bagi Anda menjaga diri agar tetap memberi asupan terbaik sebelum melakukan perjalanan dan jangan berlebihan. Sebab meskipun perlu memenuhi asupan untuk energi, guncangan akan terasa lebih besar dalam perut ketika terisi terlalu penuh.

3. Siapkan aromaterapi

Layaknya mengatasi sebuah penyakit pada umumnya, ketika Anda merasa sedikit mual di dalam kendaraan. Pastikan Anda telah membawa dan menyiapkan aromaterapi.

Sebab aromaterapi dinilai cukup ampuh untuk dihirup guna mengatasi perasaan pusing dan mual. Adapun beberapa diantara yang dapat Anda bawa seperti minyak kayu putih, lemon, rempah-rempah, atau kapulaga.

4. Konsumsi makanan ringan

Mengkonsumsi makanan ringan ketika perjalanan ternyata dapat memberikan dampak baik bagi tubuh agar terhindar dari mual dan pusing. Beberapa opsi yang dapat disiapkan seperti keripik, makanan manis, atau buah-buahan.

5. Konsumsi permen rasa mint

Baca Juga: Tips Lakukan Perjalanan Aman dan Nyaman Saat Tengah Hamil!

Sama halnya dengan makanan ringan, permen tak hanya membuat Anda dapat menghilangkan mual dan pusing. Tapi juga dapat memberikan sensasi ketenangan dalam perjalanan. Utamakan permen dengan rasa mint agar lebih ampuh.

6. Cukupi kebutuhan istirahat sebelum berangkat

Ketika bersiap-siap untuk berangkat, pastikan tubuh Anda dalam keadaan fit dan memiliki kadar istirahat yang cukup. Sebab jika tidak, alih-alih beristirahat di dalam kendaraan, rasa mual dan pusing justru cenderung lebih berpotensi menghampiri.

7. Sebaiknya hindari baca buku dan bermain ponsel

Seperti dikatakan di atas, kehilangan sinkronisasi antara mata dan telinga serta otak dan tubuh membuat potensi mual dan pusing lebih besar ketika dalam kendaraan. Karenanya, bagi Anda yang belum terbiasa, hindari kegiatan membaca buku atau bermain ponsel.

8. Buka jendela dan cari udara segar

Salah satu cara yang paling efektif adalah memberikan udara yang lebih segar dan lebih luas. Ruangan di dalam kendaraan dengan kapasitas jumlah orang di dalamnya seringkali membuat semuanya terkesan begitu sesak.

Karena biasanya akan menimbulkan rasa pusing dan mual, coba untuk mendapatkan udara segar. Pastikan Anda duduk di dekat jendela yang dapat dibuka, atau tempat duduk dengan posisi lebih luas.

9. Minum obat

Terakhir, cara lain ketika Anda ingin terhindar dari mabuk perjalanan, pilihan untuk mengkonsumsi obat mabuk di perjalanan dapat dilakukan. Baik saat setelah merasa mual, ataupun beberapa obat yang digunakan untuk pencegahan.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Kemenkes

Tags

Terkini

Terpopuler