PR TASIKMALAYA - Lemak perut tidak hanya mengganggu penampilan Anda, tetapi juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
Meskipun sudah mencoba segala cara untuk menghilangkan lemak perut, tetap saja itu tidak mudah.
Ini melibatkan dedikasi dan tekad serta mungkin menuntut banyak pengorbanan juga.
Baca Juga: Hari Ini dalam Sejarah 1 November, Salah Satunya Berdirinya Juventus
Tapi sebelum itu, mari kita pahami dulu apa kemungkinan perut buncit secara keseluruhan.
Serta apa hal-hal yang dapat dilakukan untuk mencegah atau menghilangkannya.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Times of India, inilah 7 penyebab perut buncit dan cara menghilangkannya.
1. Alkohol
Dalam hal lemak perut, konsumsi alkohol bisa menjadi faktor penyebabnya.
Seringkali, minuman beralkohol disebut kalori 'kosong', yang artinya minuman tersebut hanya menyediakan kalori bagi tubuh, tetapi tidak mengandung nutrisi.
Baca Juga: 10 Idol Pria Pemenang Raja K-Pop Pilihan Fans, Urutan Kedua Diduduki Cha Eunwoo!
Itu dapat menyebabkan akumulasi lemak visceral yang lebih besar dan indeks massa tubuh (BMI) yang lebih tinggi.
Jika Anda adalah seorang pecandu alkohol yang ingin menghilangkan lemak di perut, segera hentikan konsumsi alkohol.
Menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC), wanita hanya boleh minum satu gelas per hari, sedangkan pria boleh minum dua gelas per hari atau tidak sama sekali.
Baca Juga: Diledek Lesti Kejora, Rizky Billar Lakukan Ini pada Sang Istri di Kasur: Ketahuan Gua Lagi...
2. Konsumsi lemak trans
Makan lemak penting untuk tubuh, tapi yang lebih penting adalah mengetahui lemak apa yang tepat untuk Anda.
Lemak trans misalnya adalah salah satu lemak yang paling tidak sehat, tidak hanya menyebabkan lemak perut, tetapi meningkatkan berat badan secara keseluruhan.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Hari Ini 1 November 2021: Setelah Rosa, Irvan Akan Teror Mama Mayang?
Selain itu, juga dapat membuat lebih rentan terhadap penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, kanker, dan lainnya.
Lemak trans dapat ditemukan dalam makanan yang dipanggang dan kemasan produk.
Jadi, untuk menghilangkan lemak perut, Anda harus mengurangi makanan yang memiliki kandungan lemak trans tinggi.
Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Gunakan 'Sundlish' untuk Yakinkan Investor Asing, Apa Itu?
Beralih ke produk gandum utuh, yang kaya serat dan sayuran yang memiliki banyak nutrisi dan mineral.
3. Makanan dan minuman manis
Kebiasaan diet Anda juga dapat mempengaruhi kesehatan dan berat badan.
Baca Juga: Prediksi Dynamo Kyiv vs Barcelona di Liga Champions UEFA 3 November 2021, Menanti Tuah Sergi Barjuan
Jika mengkonsumsi terlalu banyak gula, berisiko mengalami kelebihan lemak perut.
Mengingat bahwa makanan dan minuman manis, serta karbohidrat olahan sulit dibakar untuk energi, dan akhirnya disimpan sebagai lemak.
Cara terbaik untuk menurunkan konsumsi gula adalah makan karbohidrat sehat, makanan utuh, minum banyak air, sehingga merasa kenyang.
Baca Juga: 3 Zodiak Ini Ingin Bercerai Mulai 1 November 2021, Salah Satunya Capricorn
konsumsi makanan berkalori negatif yang sehat dan bagus untuk kesehatan secara keseluruhan.
4. Gaya hidup
Gaya hidup yang tidak banyak bergerak dapat membuat lebih rentan memiliki perut buncit.
Baca Juga: Sang Anak Tanya Soal Perceraian dengan Stefan William, Celine Evangelista: Aku Juga Bingung
Jika tidak berdiri dan melakukan beberapa aktivitas fisik, kehilangan lemak perut adalah suatu hal yang hampir tidak mungkin.
Latihan dan olahraga teratur adalah aktivitas yang membuat tetap bugar dan memungkinkan membatasi penyimpanan lemak di sekitar pinggang.
5. Makan makanan yang rendah serat
Baca Juga: 8 Penyebab Rasa Sakit Emosional yang Tersembunyi, Sulit Berkonsentrasi
Makanan kaya serat adalah suatu keharusan, terutama ketika ingin menyingkirkan lemak di perut.
Diet rendah serat mungkin tidak dapat mengekang keinginan atau rasa lapar akan makanan berkalori tinggi, sehingga membuat makan lebih banyak dari yang seharusnya.
Selain itu, jika tidak memiliki cukup serat dalam tubuh, kemungkinan besar akan memiliki masalah dengan sistem pencernaan.
Baca Juga: Tak Banyak Disorot Media, Berikut Fakta Kedua Anak Pangeran Harry dan Meghan Markle
Diet tinggi serat mengandung makanan seperti biji-bijian, kacang-kacangan, gandum, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah-buahan.
Makan makanan ini akan membantu merasa lebih kenyang, dan membatasi keinginan untuk makan makanan yang tidak sehat.
6. Stres dan kurang tidur
Baca Juga: Squid Game Diklaim Media Jepang, Seluruh Permainan Disebut Bukan Berasal dari Korea
Penelitian telah menunjukkan bahwa stres dan kecemasan dapat menyebabkan hormon kortisol dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat memperlambat metabolisme.
Dengan tingkat metabolisme yang berkurang, peluang untuk menurunkan berat badan atau lemak perut akan turun drastis.
Selain itu, terlalu sedikit tidur dapat menyebabkan kortisol melonjak dan juga meningkatkan keinginan untuk makanan berkalori tinggi, sehingga menyebabkan kenaikan berat badan.
Sangat penting untuk mengelola tingkat stres, jika ingin menghilangkan lemak perut dan mempertahankan berat badan yang sehat.
Selain itu, Anda juga harus menerapkan setidaknya 7-8 jam tidur setiap hari.
7. Gen
Gen dapat menentukan banyak hal tentang penampilan, jenis penyakit fisik yang diderita, dan banyak lagi.
Dalam hal lemak perut, gen juga bisa menjadi kemungkinan penyebabnya.
Penelitian menunjukkan bahwa gen tertentu dapat mempengaruhi pelepasan dan aksi leptin, hormon yang memainkan peran penting dalam manajemen berat badan dan regulasi nafsu makan.
Baca Juga: 10 Idol Wanita Pemenang Ratu K-Pop Pilihan Fans, BLACKPINK Borong Semua Urutan!
Sementara penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi hal yang sama, genetika dapat menentukan di mana tubuh akan menyimpan lemak, meningkatkan risiko lemak perut.***