Penelitian: Paparan Covid-19 Pada Anak Tidak Menimbulkan Penyakit Serius yang Berefek Jangka Panjang

4 Agustus 2021, 08:44 WIB
Hasil penelitian mengungkap jika anak yang sempat terpapar Covid-19 tidak akan mengalami penyakit serius yang berefek jangka panjang. /Pexels

PR TASIKMALAYA - Anak-anak yang terpapar Covid-19 tak menimbulkan penyakit serius yang berefek jangka panjang.

Penelitian mengungkap, kurang dari dua persen kasus pada anak yang memiliki gejala yang berlangsung lebih dari delapan minggu.

Adapun sakit yang ditimbulkan akibat paparan Covid-19 pada anak tidak lebih dari delapan minggu, rata-rata berumur lima sampai 17 tahun.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Keuangan 4 Agustus 2021: Cancer, Leo, dan Virgo, Keluarkan Kemampuanmu

Hasil penelitian itu diterbitkan dalam Jurnal Lancet Child and Adolescent Health dan didata menggunakan aplikasi Zoe Covid Study.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Irish Examiner, dari 1.734 anak dengan hasil tes PCR positif, hanya satu dari 50 (1,8 persen) memiliki gejala lebih dari delapan minggu.

Selain itu, pada anak usia lima hingga sebelas tahun hanya terindikasi memiliki sakit setelah terpapar Covid-19 hanya berlangsung selama lima hari.

Baca Juga: Lesti Kejora Mendadak Ungkap Kesedihan hingga 'Menangis', Sinyal Batal Nikah dengan Rizky Billar?

Peneliti mengatakan, pada anak-anak berusia 12 hingga 17 tahun hanya mengalami sakit selama sekitar tujuh hari.

Menurut studi, gejala umum yang dialami anak-anak setelah terpapar Covid-19 ialah sakit kepala, kelelahan, sakit tenggorokan, dan hilangnya penciuman.

Ilmuwan pun mengungkap bahwa gejala neurologis serius seperti kejang, gangguan konsentrasi, dan kecemasan tidak timbul pada anak yang positif Covid-19.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 4 Agustus 2021: Virgo, Scorpio, Leo, dan Libra Bisa Senang-senang dan Bebas

Hasli tes negatif pada anak-anak ternyata hanya menimbulkan pilek dan flu biasa, ungkap peneliti.

Dr Michael Absoud, penulis senior studi, konsultan, dan dosen di King's College London mengatakan, penyakit seperti flu dan pilek dapat memiliki gejala berkepanjangan.

Untuk itu, orang tua perlu mempertimbangkan dan merencanakan layanan kesehatan anak selama pandemi.

Baca Juga: Berkat Suara dari Murotal Quran Ibunda Irwansyah Bangun dari Koma, Zaskia Sungkar: Itu Keajaiban Allah

Hal ini penting karena prevalensi penyakit yang ditimbulkan oleh Covid-19.

Tidak hanya itu, langkah-langkah manjaga jarang juga tetap harus terus dipatuhi demi mencegah penyebaran Covid-19.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Irish Examiner

Tags

Terkini

Terpopuler