Update Terbaru Konten Prank Baim Wong dan Paula Verhouven Soal Jadi Korban KDRT

- 21 Oktober 2022, 16:40 WIB
Update terbaru konten prank Baim Wong dan istrinya, Paula Verhouven.
Update terbaru konten prank Baim Wong dan istrinya, Paula Verhouven. /Instagram/@paula_verhoeven

PR TASIKMALAYA - Belum lama ini, dunia entertainment dihebohkan dengan konten prank KDRT Baim Wong dan Paula Verhouven yang membuat netizen geram di tengah kasus KDRT artis Lesti Kejora dan Rizky Billar.

Dalam video prank tersebut, Baim Wong dan istrinya membuat prank polisi bahwa Paula Verhouven menjadi korban KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga).

Bukan mendapat respons positif, konten prank yang dibuat Baim Wong dan Paula Verhoeven malah bermasalah dan dilaporkan ke pihak kepolisian.

Menurut update terbaru soal kasus ini dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, polisi masih melanjutkan proses hukum konten prank Baim Wong dan Paula Verhoeven tersebut.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Anda Suka Menilai Orang? Buktikan dengan Melihat Gambar Ini

Untuk diketahui, Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatanatas dua laporan yang berbeda.

Kasi Humas Polres Jaksel mengatakan, Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan atas dua laporan polisi atas perkara.

Pertama, laporan palsu yang sudah rampung pemeriksaan saksi dan laporan terkait Undang-undang ITE.

"Yang kasus satu (laporan palsu) kan sudah. Kalau yang satu lagi yang kasus ITE masih memanggil driver dan kameramennya," kata Kasi Humas Polres Jaksek.

Baca Juga: 41 Daftar Obat Tradisional yang Mengandung Bahan Kimia Berbahaya Menurut BPOM, Ada Pelangsing hingga Asam Urat

"Kemudian untuk polisinya sudah diperiksa setelah saksi korban," tambah Nurma saat diminta keterangan pada Jumat, 21 Oktober 2022.

Lebih lanjut, polisi yang mengurus laporan ini menyebut bahwa dua anggota polisi yang berada di dalam konten prank juga sudah diperiksa.

Keduanya dipastikan tidak mengatahui rencana pembuatan konten.

“Kalau menurut penyidik, (anggota) polisi yang dua (dalam konten) itu betul-betul nggak tahu. Karena (Paula) datang cerita dan polisinya dengerin," kata Nurma.

Baca Juga: Tes Fokus: Yakin Mata Anda Sehat? Cari Tahu dengan Mencari 5 Perbedaan pada Gambar Ini dengan Cepat

"Kita kan juga harus begitu orang cerita dan kita dengerin. Nggak lama baru Baim-nya masuk. Artinya polisinya sama sekali nggak tahu," tuturnya.

Lebih lanjut, tambah Nurma, saat ini pihak kepolisian sudah memeriksa tujuh orang saksi dalam kasus pembuatan laporan palsu.

Sementara itu, penyidik tengah mempelajari keterangan saksi yang telah dimintai.

"Yang laporan palsu itu sudah ada tujuh sudah diperiksa. Jadi sudah mulai (dipelajari) kesimpulan sama penyidik," terang Nurma.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah