Di tengah kehebohan yang terjadi, Abimanyu selaku pakar telematika menanggapi rekaman CCTV tersebut.
Abimanyu merasakan adanya kejanggalan pada rekaman CCTV.
Menurutnya, ada sebagian dalam video tersebut yang telah direkayasa sehingga informasi aslinya terlihat samar.
Menurut Abimanyu, kejadian dari rekaman video tersebut memang terlihat baik-baik saja seperti tidak ada kejadian.
Baca Juga: 6 Tips Ampuh Hilangkan Insomnia dan Mendapatkan Tidur Nyenyak Berkualitas
Terkait kualitas, gambar yang ditampilkan dari rekaman CCTV tersebut terlihat sangat dekat.
Padahal, CCTV biasanya digunakan untuk memantau lingkungan sekitar rumah sehingga seharusnya dapat direkam seluas mungkin.
“Di sini berarti edar CCTV-nya dia salah setting itu seharusnya nggak mungkin. Yang kedua adalah ada pihak yang melakukan zooming,” ujar Abimanyu.
Secara analogis, ada kesengajaan melakukan zooming untuk menyembunyikan kejadian yang sebenarnya.
“Nah, kalau sudah ada time stem yang mau dihilangkan, berarti ‘kan ada suatu tujuan. Berarti mau mengarahkan kepada hal yang sebetulnya kejadiannya bukan pada suatu tanggal tertentu. Tetapi bisa terjadi di tanggal yang lain,” ujar Abimanyu.***