Ibu Kota Korea Selatan Dilanda Badai Terburuk dalam 80 Tahun Terakhir

11 Agustus 2022, 15:47 WIB
Ibu kota Korea Selatan, Seoul dilanda badai terburuk dalam 80 tahun terakhir pada Senin dan Selasa lalu.* /Twitter/@cafetero7878/

PR TASIKMALAYA – Ibu kota Korea Selatan, Seoul diketahui dilanda badai terburuk dalam 80 tahun terakhir.

Hujan deras mengguyur Korea Selatan pada Senin dan Selasa lalu.

Hal ini kemudian menyebabkan Ibu kota Korea Selatan, Seoul dan beberapa provinsi lainnya terendam banjir parah.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Earth, kejadian banjir di Korea Selatan ini diketahui mengakibatkan setidaknya 9 orang meninggal dunia.

Baca Juga: Big Mouth Episode 5: Jam Tayang, Link Nonton Sub Indo, dan Spoiler Big Mouse Akan Terungkap?

Bukan hanya itu, sekitar 3.000 rumah dan barang milik penduduk setempat mengalami kerusakan.

Beberapa wilayah diketahui mengalami pemadaman listrik, sementara beberapa stasiun bawah tanah juga terendam banjir.

Hal ini menyebabkan banyak orang terdampar akibat kejadian tersebut.

Tim penyelamat pun diketahui tengah melakukan pencarian terhadap 7 orang yang dinyatakan hilang.

Baca Juga: Tes IQ: Cukup Sulit Ditemukan! Apakah Anda Bisa Melihat 3 Perbedaan?

Sementara sebanyak 17 orang diketahui mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.

Para ahli mengatakan bahwa ini adalah badai terburuk yang pernah terjadi di ibu kota Korea Selatan sejak tahun 1942.

Menurut Korea Meteorological Administration (KMA), pada Rabu pagi jumlah air hujan yang melanda Seoul diperkirakan mencapai 525mm.

Sementara hujan lebat sering melanda Seoul pada bulan-bulan musim panas, pejabat KMA mengungkapkan bahwa ada pengaruh perubahan iklim di dalamnya.

Baca Juga: Buntut Tudingan Perselingkuhan Sirajuddin Mahmud, Suami Zaskia Gotik Janji akan Temui Inez Gonzales

“Peningkatan curah hujan yang begitu besar dan sering terjadi ini tidak dapat dijelaskan tanpa melibatkan perubahan iklim,” ujarnya.

“Fenomena ini terlihat lebih sering terjadi karena perubahan iklim yang mengakibatkan musim panas berkepanjangan,” sambungnya.

Lebih lanjut, hujan diprediksikan juga akan terus berlangsung di Provinsi Chungcheong.

Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol yang mengunjungi keluarga yang kehilangan tiga anggota keluarganya.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Melihat ke Arah Anda atau Langit Gambar Penunggang dan Kuda Ini? Itu Ungkap Rahasia Diri

Lebih lanjut, ia juga memimpin pertemuan untuk membahas kerusakan yang terjadi akibat bencana tersebut.

Badai Korea Selatan menandai bencana lain yang diumumkan di musim panas yang sejauh ini telah membawa kehancuran dan kondisi cuaca ekstrem di seluruh dunia.

Dengan gelombang panas yang belum pernah terjadi sebelumnya, kebakaran hutan, dan banjir mematikan yang menewaskan ribuan orang dan menggusur jutaan orang.

Bagaimana menurut Anda?***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Earth.org

Tags

Terkini

Terpopuler