PR TASIKMALAYA - Kondisi buah hati ketiga dari pendakwah Oki Setiana Dewi sempat menarik perhatian publik.
Berbeda dari kakak-kakaknya, Sulaiman, buah hati ketiga Oki Setiana Dewi mengalami kelainan langka diduga Prader Wili Sindrome.
Oki Setiana Dewi menjelaskan secara umum dampak dari kelainan tersebut untuk pertumbuhan Sulaiman.
Baca Juga: Atta Halilintar Bahagia Mendengar Pernyataan Dokter Soal Aurel Hermansyah yang Akan Hamil Lagi!
Yakni, kondisi Hipotalamus dari Sulaiman yang terganggu sehingga hormon pertumbuhan gagal di produksi.
Seperti dilihat PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari tayangan kanal YouTube Oki Setiana Dewi yang diunggah pada 16 Juni 2021, ia mengungkap kesedihan.
Pasalnya, si kecil Sulaiman belum mendapat izin dokter untuk disuntik hormon pertumbuhan.
Baca Juga: Tak Masalah Disebut Bucin pada Vicky Prasetyo, Kalina Ocktaranny: Suami Sendiri, Bukan Suami Orang
Diketahui, suntikan hormon pertumbuhan akan sangat berarti bagi Sulaiman.
"Assalamualaikum teman-teman, hari ini saya mau antara Sulaiman ke dokter Endokrin, di mana kesehatan Sulaiman akan di check," ucap Oki Setiana Dewi.
Pengecekan tersebut untuk mengetahui apakah Sulaiman bisa disuntik hormon pertumbuhan atau tidak.
Baca Juga: Lesti Kejora Tampak Luwes Gendong Bayi Baru Lahir, Rizky Billar Akui sebagai 'Pancingan'
"Jadi Sulaiman nanti akan di cek, bisa nggak menjalani penyuntikan hormon pertumbuhan yang kita tunggu-tunggu banget," jelas Oki Setiana Dewi.
Lebih lanjut, Oki Setiana Dewi membeberkan alasan Sulaiman butuh disuntik hormon pertumbuhan.
"Singkatnya gini, manusia kan punya Hipotalamus yang salah satu fungsinya untuk memproduksi hormon pertumbuhan. Sedangkan Sulaiman, ada gangguan di bagian sana," bebernya.
Baca Juga: Prediksi dan Link Streaming Grup A Copa America 2021: Brazil vs Peru
Di perjalanan, Oki Setiana Dewi tidak lupa meminta doa kepada penggemar.
Doa yang dipanjatkan Oki Setiana Dewi agar sang buah hati bisa diizinkan suntik hormon..
Namun, setelah proses pemeriksaan, ternyata Sulaiman tidak dapat disuntik hormon atau jadwalnya ditunda.
Alasannya, karena Sulaiman sering henti napas beberapa detik di malam hari, sehingga berisiko pada kesehatannya.
Baca Juga: Kunjungi Yayasan Keluarga, Cinta Laura Sorot Kesulitan yang Dialami Anak-anak di Desa Terpencil
"Qadarallah, Sulaiman belum bisa disuntik hormon. Karena terlalu sering mengalami Sleep Apnea atau henti napas beberapa detik di malam hari," jelas Oki Setianan Dewi dengan raut wajah sedih.
Meski begitu, Oki Setiana Dewi mengerti bahwa dokter ingin yang terbaik untuk kesehatan Sulaiman.***