DIjamin Mudah Tanpa Riba, Simak Syarat Pengajuan KUR Syariah dari Pegadaian untuk Pelaku UMKM

- 30 November 2023, 16:02 WIB
Simak syarat pengajuan KUR Syariah dari Pegadaian.
Simak syarat pengajuan KUR Syariah dari Pegadaian. /Pegadaian



PR TASIKMALAYA - Sektor ekonomi Indonesia kini semakin didorong oleh peran vital dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kemudian Pegadaian hadir dengan solusi tepat melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah untuk mendukung perkembangan ekonomi rakyat dan mengatasi tantangan keuangan yang dihadapi oleh UMKM.

Lantas bagaimana KUR Syariah dari Pegadaian menjadi solusi keuangan Islami yang optimal untuk UMKM? KUR Syariah dari Pegadaian didasarkan pada prinsip-prinsip keuangan Islami yang melarang praktik riba dan menerapkan prinsip berbagi risiko dan keuntungan antara pemberi pinjaman dan penerima pinjaman.

KUR Pegadaian Syariah diketahui tidak melibatkan bunga konvensional yang umumnya terjadi dalam pinjaman komersial. Sebagai gantinya, sistem bagi hasil digunakan, di mana keuntungan dibagi sesuai dengan kesepakatan sebelumnya.

Salah satu keunggulan utama KUR Syariah dari Pegadaian adalah persyaratan yang mudah dipenuhi. UMKM tidak perlu khawatir tentang jaminan yang rumit atau persyaratan sulit.

Baca Juga: Pegadaian Luncurkan KUR Syariah Anti Riba untuk UMKM, Cek Persyaratannya di Sini!

Sebab KUR Pegadaian Syariah memahami bahwa UMKM mungkin memiliki keterbatasan aset jaminan. Oleh karena itu KUR Pegadaian Syariah dirancang agar lebih inklusif, memungkinkan UMKM dengan aset terbatas untuk tetap mengakses dana yang mereka butuhkan.

Syarat Pengajuan KUR Pegadaian Syariah

- Merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan degan adanya Kartu Tanda Penduduk (e-KTP)

- Usia minimal 17 tahun dan maksimal 65 tahun pada saat jatuh tempo akad.

- Memperoleh pendapatan rutin harian, mingguan, atau bulanan.

- Memiliki rumah tinggal tetap yang dapat dibuktikan dengan PBB/SHM/SHGB atau dokumen pendukung lainnya.

Baca Juga: Pemilik UMKM Wajib Tahu, Begini Cara Ajukan KUR Mikro BRI dengan Mudah

- Calon penerima KUR merupakan pelaku UMKM.

- Tidak sedang mendapatkan fasilitas pembiayaan program pemerintah atau pembiayaan produktif dari lembaga keuangan lain.

- Proses Pengajuan yang Mudah

Proses pengajuan KUR Syariah juga relatif mudah. UMKM dapat mengunjungi kantor Pegadaian terdekat dan berkonsultasi dengan petugas yang akan memberikan panduan serta membantu dalam pengajuan.

Dokumen yang diperlukan biasanya melibatkan identitas pribadi, dokumen usaha, dan laporan keuangan.

Setelah diajukan, Pegadaian akan mengevaluasi usaha dan risiko yang terkait. Jika disetujui, dana akan ditransfer ke rekening penerima pinjaman.

KUR Syariah dari Pegadaian menawarkan fleksibilitas dalam jangka waktu pinjaman. UMKM dapat memilih jangka waktu yang sesuai dengan kebutuhan bisnis mereka.

Baca Juga: Raih Keuntungan Anti Riba dari KUR Pegadaian Syariah 2023 untuk Pengembangan Usaha Bagi UMKM Indonesia

Selain manfaat keuangan, KUR Syariah dari Pegadaian juga memberikan keuntungan berupa pendampingan dan pelatihan. Pegadaian menyediakan program pelatihan yang mencakup manajemen keuangan, pemasaran, dan pengembangan bisnis.

Dengan proses pengajuan yang sederhana, fleksibilitas jangka waktu pinjaman, dan program pendampingan yang disediakan, KUR Syariah dari Pegadaian adalah solusi keuangan yang optimal dengan persyaratan yang mudah dipenuhi.

KUR Pegadaian Syariah bukan hanya memberikan akses ke modal usaha untuk UMKM tetapi juga mendukung pertumbuhan bisnis secara Islami.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Pegadaian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x