PR TASIKMALAYA - Mantan Sekretaris Kementerian Badan Usahan Milik Negera (BUMN) memberikan komentar soal bantuan untuk pegawai swasta.
Said Didu mempertanyakan soal pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani soal adanya bantuan bagi pegawai swasta bergaji di bawah Rp 5 juta.
Hal itu sampaikan lewat cuitan di akun Twitter pribadinya yang menyikapi soal mekanisme pembagian bason serta keadilan bagi para pengangguran.
Baca Juga: Tom Hanks Dilaporkan Bakal Perankan Tokoh Geppetto dalam Pinocchio
"Izinkan #sayakimir ttg : 1) sumber dananya dari mana? 2) mekanismenya spt apa? 3) adilnya thdp pengangguran yg tdk ada gaji?
"4) bagaimana dg pensiunan PNS, TNI, Polri yg gajinya semua di bawah 5 juta? 6) bagaimana dg janji2 lain sebelumnya?, 7) ini prank baru lagi?," cuit Said Didu.
Diketahui, pemerintah lewat Kemenkeu telah menyiapkan anggaran sebanyak Rp 31,2 triliun untuk merelisasikan rencana tersebut.
Baca Juga: KABAR GEMBIRA! Karyawan Bergaji di Bawah Rp 5 Juta Bakal Terima Bantuan
Hal itu diharapkan sebagai langkah mempercepat kembali penyerapan anggaran dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Bakal ada 14 juta pegawai swasta yang bakal menerima santunan yang diketahui bakal dibagikan selama enam bulan sekitar Rp 600.000 pada September mendatang.