PR TASIKMALAYA - Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo menanggapi pernyataan pakar ekonom senior, Rizal Ramli.
“Rajawali ini ternyata sudah enggak bisa terbang tinggi,” tutur Yustinus Prastowo dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @prastow pada Jumat, 29 Januari 2021.
“Sehingga hanya mengais informasi yang tak kredibel dan keliru,” sambung Yustinus Prastowo.
Baca Juga: Tips 5 Skill yang Wajib Dimiliki oleh Fresh Graduate yang Siap Kerja ala Kemnaker
Rajawali ini ternyata sdh nggak bisa terbang tinggi sehingga hanya mengais informasi yg tak kredibel dan keliru. Semakin ingin menunjukkan kehebatan dan kritis, justru makin kelihatan tak paham apa yg terjadi. Kenapa? Malas baca dan merasa Rajawali, padahal emprit. ???? pic.twitter.com/xnyskvl6Vm— Prastowo Yustinus (@prastow) January 29, 2021
Bahkan, Yustinus Prastowo menganggap Rizal Ramli malas membaca, sehingga terlihat tidak paham dengan apa yang terjadi.
“Semakin ingin menunjukkan kehebatan dan kritis, justru makin kelihatan tak paham apa yg terjadi. Kenapa? Malas baca dan merasa Rajawali, padahal emprit,” tambahnya.
Pernyataan tersebut dilontarkan Yustinus Prastowo dalam menanggapi komentar Rizal Ramli yang menyebut jika Menteri Keuangan 'ugal-ugalan'.
Baca Juga: Bongkar Indonesia ‘Demokrasi Kriminal’, Rizal Ramli : Jadi Bupati saja Harus Bayar Partai
Lewat cuitan di akun Twitter pribadinya, Rizal Ramli menyebut jika Menkeu Sri Mulyani ugal-ugalan dalam menambah utang negara dan salah mengambil langkah dalam kebijakan lainnya.