Cek Fakta: di Debat Capres Ganjar Pranowo Klaim Tahun 2023 Tak Ada Terorisme di RI, Benarkah? Ini Faktanya

- 8 Januari 2024, 09:40 WIB
Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut tiga, mengapresiasi situasi keamanan Indonesia yang, menurutnya, tidak ada aksi terorisme di 2023.
Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut tiga, mengapresiasi situasi keamanan Indonesia yang, menurutnya, tidak ada aksi terorisme di 2023. /Neni Nuraeni/Antara

PR TASIKMALAYA - Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut tiga, mengapresiasi situasi keamanan Indonesia yang, menurutnya, tidak ada aksi terorisme selama tahun 2023.

Pernyataan itu Ganjar Pranowo ucapkan dalam debat capres ketiga di Istora Senayan, Jakarta pada Minggu, 7 Januari 2024.

"Saya mengapresiasi umpama dalam konteks terorism 2023 relatif tidak ada kita berikan apresiasi itu kepada kepolisian,” kata Ganjar Pranowo.

Lantas apakah statement yang dikeluarkan oleh capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo itu benar?

Baca Juga: Aktif Komunikasi dengan Kaum Muda, TPN Ganjar-Mahfud Nilai Efektif

Artikel ini akan menjelaskan terkait hal tersebut. Penjelasan ringkas namun mendalam pada tulisan ini dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Cek fakta

Pernyataan ini menjadi sorotan karena menyentuh isu krusial keamanan nasional. Namun, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mendukung klaim tersebut dengan menyatakan bahwa sepanjang tahun 2023, tidak terjadi aksi terorisme di Indonesia.

Kepala BNPT, Rycko Amelza Dahniel, menjelaskan bahwa meskipun beberapa negara masih menghadapi serangan teror, Indonesia telah memperlihatkan perbaikan signifikan dalam situasi keamanannya.

Baca Juga: TKN Yakin Prabowo Taklukkan Debat Ketiga, Geopolitik Jadi Makanan Sehari-hari Menhan

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x