PR TASIKMALAYA - Beredar sebuah cuitan di Twitter yang menyeret nama Presiden China, Xi Jinping.
Disebut jika Xi Jinping dicopot sebagai Presiden China lantaran kudeta militer atas perintah Li Qiaoming.
Tidak hanya sebagai Presiden China, Xi Jinping juga disebut dicopot dari Jabatan Ketua Komisi Militer.
Berikut isi cuitan soal pencopotan Xi Jinping sebagai Presiden China dari akun Twitter @NepCorres pada 22 September 2022 lalu:
Baca Juga: Mengapa Gas Air Mata Saat Kadaluarsa Tidak Terlalu Mematikan? Ini Jawabannya!
“BIG BREAKING
Xi Jinping likely removed from Chairman of the Military Commission’s post under the shadow of a Military coup.
Xi is rumored to have undergone a military group. #PLA special forces gathered at Shenyang Military airport under the orders of Li Qiaoming”.
Li Qiaoming diketahui merupakan Jenderal Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (People’s Liberation Army atau PLA).
Baca Juga: Gibran Rakabuming Bosan Tanggapi Rumor Ijazah Palsu Jokowi: Masa Mau Bohong Daftar Presiden
Baca Juga: Tes Psikologi: Bulu yang Anda Pilih Akan Membantu Mengetahui Kekuatan Batin Terbesar Anda
Lantas, benarkah Xi Jinping dicopot sebagai Presiden China?
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Turn Back Hoax, kabar jika Xi Jinping dicopot sebagai Presiden China adalah hoaks.
Foreign Policy menegaskan jika Xi Jinping hingga saat ini masih menjabat sebagai Presiden China dan Ketua Komisi Militer China.
Laman tersebut juga menjelaskan terkait kondisi politik negeri Tirau Bambu saat ini.
Baca Juga: Tes Psikologi: Ukuran dan Bentuk Dahi Anda Dapat Mengungkapkan Hal Menarik Tentang Kepribadian Anda
Maka dari itu, dapat dipastikan jika kabar Xi Jinping dicopot sebagai Presiden China adalah hoaks.***