Network
PIKIRAN RAKYAT - Sebuah pesan berantai tentang pelarangan pemakaian alat rapid test viva diac sedang marak beredar di media sosial.
Dalam detailnya, pesan berantai yang terus beredar di WhatsApp ini seolah sedang memperingatkan masyarakat Bali untuk tidak mempergunakan Rapid Test bermerk Viva Diac.
Pasalnya, merk rapid test itu diklaim akan membuat hasil yang semula negatif menjadi seketika positif. Untuk itu, alat rapid test jenis viva diac diminta untuk dikembalikan kepda Dinas Kesehatan Provinsi Bali.
Baca Juga: Ungkap Alasan Mengapa Pintu Kulkas Bukan Tempat Terbaik untuk Menyimpan Telur
Berikut ini narasi lengkap dari pesan berantai yang marak beredar tersebut.
"Selamat pagi kawan... untuk perhatian... Kalau dapat rapid tes merk 'Viva Diac' mohon jangan dipergunakan ya... Ini info dari provinsi karena dari hasilnya banyak yang menjadi positif setelah dicek negatif.
"Rapid test viva diac harap dikembalikan ke Dinkes Senin pagi... Untuk tukar ke provinsi.. Matur suksesm. Mogi sami sami kenak rahayu," demikian bunyi pesan berantai yang sedang marak beredar di kalangan masyarakat Bali.
Berdasarkan lansiran PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi Kominfo dan Pemprov Bali, menjelaskan kebenarannya yang berbeda.
Baca Juga: Beredar Video Tiongkok Olok-olok AS Terkait Tanggapan Covid-19 dalam Sebuah Animasi Lego
