Pria yang berpidato di dalam gereja tersebut adalah Menteri Toleransi Uni Emirat Arab Sheikh Nahyan bin Mubarak Al Nahyan. Ia itu berpidato di dalam sebuah acara di gereja Ortodoks St Anthony di Abu Dhabi.
Saat itu, ia sedang berpidato dalam acara Gereja Ortodoks St Anthony yang berlokasi di Abu Dhabi pada Januari 2018 lalu.
Baca Juga: Agen Mata-mata AS Percaya Virus Corona Bukan Buatan Manusia atau Modifikasi Genetik
Dengan demikian, kabar yang menyebutkan banyak umat Islam di Arab yang murtad dan Pangeran Arab Saudi membuka gereja di Mekah dapat dipastikan salah.
Pasalnya, fakta membuktikan video tersebut bukan terjadi di Mekkah, tetapi terjadi di Uni Emirat Arab. Ditambah lagi video tersebut terjadi pada 2018, di mana saat itu virus corona belum mewabah di dunia.
Untuk itu, informasi ini termasuk dalam kategori hoaks False Context atau Konteks Keliru.***