Cek Fakta: Viral Puasa di Bulan April Berlangsung 7 Hari akibat Covid-19, Simak Faktanya

- 24 April 2020, 16:45 WIB
ILUSTRASI Puasa.*
ILUSTRASI Puasa.* //Jabar Saber Hoaks

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram @jabarsaberhoaks, narasi yang beredar tersebut ternyata untuk mengetes minat pembaca penerimanya.

Jika dibaca secara utuh dan berulang disebutkan jika kita akan berpuasa selama 7 hari di bulan April, sedangkan 23 hari lainnya baru akan dapat dilanjutkan pada bulan Mei 2020.

Baca Juga: Nekat Lakukan Aksi Kejahatan, 28 Napi Asmilasi Covid-19 Ditangkap Kembali di 11 Daerah

Informasi yang beredar merupakan Satire atau Parody, yaitu jenis hoaks yang tidak ada niat untuk merugikan, namun berpotensi untuk mengelabui.

Bahkan dalam pesan tersebut pun sudah dijelaskan, "Bila hal tersebut di atas masih juga ada yang mempermasalahkan atau memperdebatkan, justru terlihat adanya kurangnya pengetahuan dan kurangnya wawasan dari umat islam itu sendiri, yang kurang hati-hati dan kurang teliti dalam memahami suatu informasi."

Sebelumnya Muhammadiyah telah merilis hasil hisab yang menentukan awal bulan Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1441 H.

Baca Juga: Serang Balik Tuduhan, Presenter Tiongkok Ungkap Teori Bahwa Corona Berasal dari Tentara AS

Awal Ramadhan ditetapkan pada 24 April 2020 sementara Idul Fitri jatuh pada 24 Mei 2020 setelah puasa 30 hari.

Jadi, memang benar kita akan berpuasa selama 7 hari di bulan April, dan 23 hari sisanya dilanjutkan di bulan Mei.

Berdasarkan informasi yang telah dihimpun, maka dapat ditarik kesimpulan informasi yang telah beredar merupakan hoaks yang masuk ke dalam kategori Satire atau Parody.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: JABAR SABER HOAKS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x