PR TASIKMALAYA - Bererdar unggahan di media sosial Facebook yang menyebut manfaat terapi uap panas.
Awalnya, narasi tersebut menjelaskan informasi dari Kepala Tim Kedokteran Istana Kepresidenan terkait Covid-19.
Namun, di akhir narasi tersebut, tiba-tiba disebut soal manfaat terapi uap panas.
Dalam narasi yang beredar, terapi uap panas disebut bisa membunuh Virus Corona.
Manfaat terapi uap panas untuk membunuh Virus Corona itu disebut rekomendasi Ketua Satgas Covid-19, Dwiyono.
Namun, terapi uap panas bisa membunuh Virus Corona?
Baca Juga: Dituding Pansos Usai Buat Project Duet dengan Lesti Kejora, Pasha Ungu: Tak Dapat Dipungkiri..
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Turn Back Hoax, unggahan soal terapi uap panas bisa membunuh Virus Corona adalah hoaks.
Faktanya, hingga saat ini belum ada penelitian atau saran dari tenaga kesehatan soal terapi uap panas.
Hoaks soal terapi uap panas ini sempat beredar beberapa kali beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Mati-matian Kejar Cinta Putri Anne, Arya Saloka Ngaku Tikung Sahabat Sendiri hingga Ditodong Menikah
Hoaks uap panas beredar dengan narasi berbeda, salah satunya dicampur dengan campuran herbal.
Lalu, Ketua Satgas Covid-19 sendiri bukanlah Dwiyono, melaikan Ganip Warsito yang menggantikan tugas Doni Monardo.
Ganip Warsito resmi ditunjuk sebagai Ketua Satgas Covid-19 dan mulai bekerja sejak Mei 2021 lalu.
Maka dari itu, dapat dipastikan jika narasi soal terapi uap panas bisa membunuh Virus Corona adalah hoaks.***