PR TASIKMALAYA - Telah beredar sebuah foto yang diduga menampilkan hasil tes usap Imam Besar Front Pembela Islam (FPI).
Didalam foto tersebut berisikan sebuah keterangan mengenai Habib Rizieq Shihab terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil tes usap yang dilakukannya pada tanggal 27 November 2020.
Dalam laporan hasil tes usap tersebut dicantumkan hasil validasi pada 28 November 2020.
Baca Juga: Diduga Tukang Tenda di Acara HRS Dipanggil Kepolisian, Said Didu : Berikutnya Catering?
Baca Juga: Hindari 3 Hal Berikut! Bisa Membuat Program Menurukna Berat Badan Jadi Terhambat
Dan disertakan pula nama lembaga medis kemanusiaan Mer-C dalam surat pernyataan tersebut.
Belum jelas pasti kebenarannya foto yang telah tersebar tersebut, berikut penjelasan Antara yang dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com, pada Jumat 4 Desember 2020.
Penjelasan:
Baca Juga: Sempat Diisukan Mangkir, Kali Ini HRS Dijadwalkan Kembali oleh Polda Metro Jaya
Baca Juga: Akun YouTube Front TV Lenyap, Fadli Zon: Ada Tangan Tak Terlihat Lakukan Sabotase
Ketua Presidium Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) dr Sarbini Abdul Murad memberikan bantahan bahwa lembaganya talah mengeluarkan laporan tes reverse-transcriptase polymerase chain reaction (RT-PCR) dengan hasil positif Covid-19 atas nama Muhammad Rizieq Shihab.
"Tidak betul," ucap Sarbini mengenai foto yang beredar di jagat maya tersebut.
Dia mengucapkan bahwa itu tidak benar bahkan telah tertulis nama MER-C.
Baca Juga: Update Virus Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya 4 Desember 2020, Total Kasus Positif 624 Orang
Baca Juga: Pilkada Serentak 2020 Tinggal Menghitung Hari, Bawaslu Sebut Distribusi APD Belum Merata
Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman pun telah mengatakan hal itu palsu terkait hasil tes usap Habib Rizieq Shihab tersebut.
"Palsu (surat) itu," ucap Munarman di Jakarta, Rabu 2 Desember 2020.***