Network
PR TASIKMALAYA - Orang yang memiliki kepribadian introvert terkenal sangat membenci obrolan ringan, dan lebih memilih menyendiri.
Seorang introvert dapat dengan mudah terintimidasi, bosan, atau lelah dengan obrolan ringan.
Selain itu, seorang dengan kepribadian introvert lebih suka berbicara secara nyata dengan seseorang, tentang topik yang lebih berbobot daripada obrolan ringan.
Percakapan menjadi seperti palsu dan tidak berguna, obrolan ringan menguras energi seorang introvert yang terbatas.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Pasangan, Pohon, atau Bayi yang Terlihat? Ketahui Karakter Diri Kamu Saat Ini
Menurut psikolog Laurie Helgoe penulis Introvert Power: Why Your Inner Life is Your Hidden Strength, mengungkapkan alasan orang yang memiliki kepribadian introvert membenci obrolan ringan.
"Introvert tidak membenci basa-basi karena kita tidak menyukai orang," tulis psikolog itu dalam bukunya, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Your Tango.
Selain itu, psikolog Laurie Helgoe berpendapat bahwa obrolan ringan, sebenarnya menghalangi interaksi sejati.
"Kami membenci obrolan ringan karena benci penghalang yang diciptakannya di antara orang-orang," lanjut psikolog Laurie Helgoe.
Baca Juga: Antigen dan PCR Tidak Diwajibkan Lagi untuk Perjalanan Domestik, Ini Ketentuan Lengkapnya!
Selain itu, alasan seorang introvert lebih suka bersembunyi, daripada berbicara dengan misalnya mantan teman sekelas, adalah karena itu terasa benar-benar salah dan tidak berarti.
Seorang dengan kepribadian ini tidak hebat dalam obrolan ringan, pada kenyataannya tidak pandai sama sekali.
Bukannya terus-menerus duduk sendirian dan tidak pernah berbicara dengan orang lain, seorang introvert bisa bersosialisasi namun kewalahan dalam situasi sosial.
Bahkan orang dengan kepribadian ini menyeberang jalan, untuk menghindari obrolan ringan atau berbasa-basi dengan orang-orang.
Baca Juga: Intip Spoiler Awal One Piece 1043: Pembicaraan Penting Momonosuke dan Zunisha!
Namun, untuk sukses di dunia seorang introvert harus dapat berbasa-basi, tanpa merasa berdiam diri.
Orang dengan kepribadian ini mendapat energi dan bersemangat dengan ide-ide, sehingga harus dapat mengajukan pertanyaan dan memberi jawaban yang menarik dan kreatif lebih dari satu kata.
Agar obrolan ringan dapat bertahan dan tidak terlalu menguras tenaga, kendalikan percakapan dan arahkan ke topik yang benar-benar menarik.***
