Melalui unggahannya tersebut, pria berusia 31 menuliskan pesan menyentuh untuk Alberto sembari mengunggah foto dirinya yang tampak berlinang air mata.
Baca Juga: Cedera Tulang Rusuk hingga Kesulitan Bernafas, Marc Marquez Mundur dari MotoGP Belanda 2023
Marc menyebut jika langkah yang ia ambil merupakan tindakan yang benar atau salah dan ia pun tak tahu bagaimana nasibnya di masa depan nanti usai berpisah dengan Honda.
"Alberto, saya tidak tahu harus mulai dari mana, saya tidak tahu apakah saya melakukan hal benar atau salah, saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, saya tidak tahu apakah semua ini akan berjalan baik," tulisnya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @marcmarquez93.
Ia menyebut jika keputusan yang ia ambil ini merupakan keputusan tersulit dalam hidupnya dan keputusan diambil atas dasar rasa berani dan bukan oleh hati.
Marc juga menutukan jika ia akan selalu mendukung tim yang sudah 11 tahun bersama begitupun sebaliknya. Pria berusia 31 tahun juga menyebut jika dirinya ingin mencoba menjadi pebalap terbaik di dunia.
Baca Juga: Setelah Kasih Tahu Artinya Bucin, Netizen Siap Ajari Marc Marquez Nge-Quotes Cuitan di Twitter
"Tim hatiku akan selalu menjadi kalian yang selalu mendukung dan mendukungku. Tapi aku punya satu hal yang jelas, aku ingin mencoba kembali menjadi pembalap terbaik di dunia dan untuk itu aku harus menikmati sepeda motornya," tulisnya lagi.***